Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unik, Klub Liga Utama Kamboja Ini Kebobolan 131 Gol dalam 13 Laga

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Kampong Cham FC. (facebook/@KampongChamFootBallClub)
Kampong Cham FC. (facebook/@KampongChamFootBallClub)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fenomena unik terjadi liga sepak bola Kamboja. Pendatang baru di kompetisi kasta tertinggi itu, Kampong Cham FC, telah kebobolan 131 gol dalam 13 pertandingan.

Kampong Cham FC merupakan klub sepak bola baru yang mendapat kesempatan berlaga di Liga Utama Kamboja, C-League, musim ini. Sebagai tim yang baru mendapat promosi, performa tim ini sangat mengecewakan.

Dilansir laman berita Foxsportsasia, dalam 12 pertandingan Kampong Cham FC hanya mampu menang satu kali saja saat menjamu klub Electricite du Cambodge (EDC) FC pada pekan pertama C-League pada tanggal 16 Maret lalu.

Setelahnya, klub ini mengalami kekalahan beruntun hingga memasuki pertandingan ke-13. Namun kekalahan ini terbilang ekstrim karena mereka harus terus kebobolan dengan jumlah gol yang cukup luar biasa.

Kampong Cham FC sempat dipermalukan dengan skor yang cukup jauh seperti 0-14 saat melawan Visakha, 0-13 lawan Svay Rieng, dan 0-11 lawan Angkor Tiger. Baru-baru ini mereka bahkan kalah telak lawan Phnom Penh Crown dengan skor 2-17 Sabtu, 29 Juni 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu kekalahan terbesar mereka ialah ketika menjamu Nagaworld FC, klub sepak bola yang sempat menjadi wakil Kamboja di ajang Piala AFC 2019. Tidak tanggung-tanggung Kampong Cham FC dihabisi dengan skor 0-18. Jika dirata-rata Kampong Cham FC kebobolan 10 gol di tiap pertandingan sepanjang musim ini.

Tak ayal hasil ini kian membuat klub ini makin terpuruk di dasar klasemen C-League musim ini. Kenapa Kampong Cham FC tampil begitu buruk?

Latar belakang klub itu tampaknya bisa jadi penjelas. Kampong Cham FC merupakan klub undangan dari liga kasta dua Kamboja. Undangan ini dikarenakan kompetisi sepak bola kasta dua Kamboja tidak akan diselenggarakan musim ini. Selain Kampong Cham FC ada dua klub sepak bola lainnya yakni Kirivong Sok Sen Chey dan Siem Reap Angkor FC yang juga mendapat kesempatan sama.

INDOSPORT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

2 hari lalu

Indra Sjafri. PSSI
Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.


Erick Thohir Beri Peringatan: Sepak Bola Negara-negara Asia Tenggara Sudah Meningkat

6 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir. PSSI.org
Erick Thohir Beri Peringatan: Sepak Bola Negara-negara Asia Tenggara Sudah Meningkat

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memperingatkan bahwa saat ini standar sepak bola negara-negara Asia Tenggara sudah meningkat.


Persik Kediri Jalin Kerjasama dengan SKASports

8 hari lalu

Persik Kediri Jalin Kerjasama dengan SKASports

Dewan Pembina Persik, Hanindhito Himawan Pramana, menyambut baik terobosan program kolaborasi strategis pengembangan Persik Kediri dengan SKASports Investments Private Limited.


Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

10 hari lalu

Taylor Swift tampil dalam konser
Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

LPM FEB UI meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura. Perhelatan konser dua bintang dunia tersebut tembus Rp 11 T.


Untuk Idul Fitri, Indonesia Impor 22 Ribu Ton Beras dari Kamboja

10 hari lalu

Bongkar muat beras impor dari Vietnam di dermaga II Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo, Kamis, 14 Maret 2024. Foto: Istimewa
Untuk Idul Fitri, Indonesia Impor 22 Ribu Ton Beras dari Kamboja

Pemerintah mengimpor 22.500 ton beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H, selain mengandalkan produk nasional


Pariwisata Kamboja dan Malaysia Paling Cepat Pulih di Asia Tenggara, Bagaimana Indonesia?

15 hari lalu

Pariwisata Kamboja dan Malaysia Paling Cepat Pulih di Asia Tenggara, Bagaimana Indonesia?

Sebuah perusahaan riset mengungkap tingkat pemulihan industri pariwisata Asia Tenggara dilihat dari kunjungan wisatawan asing, Kamboja paling tinggi.


Uniknya Kuil Bayon di Angkor Wat yang Menampilkan 200 Wajah Tersenyum Damai

17 hari lalu

Kuil Bayon di Angkor Wat, Kamboja (Pixabay)
Uniknya Kuil Bayon di Angkor Wat yang Menampilkan 200 Wajah Tersenyum Damai

Identitas sosok yang sedang tersenyum ini menjadi perdebatan sejak penemuan kembali Bayon di Angkor Wat pada abad ke-19.


Pegadaian Bangkitkan Semangat MengEMASkan Indonesia Melalui Sepak Bola

18 hari lalu

Pegadaian Bangkitkan Semangat MengEMASkan Indonesia Melalui Sepak Bola

Perhelatan sepak bola tingkat kabupaten, Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024 telah selesai dilaknsanakan. Perhelatan yang digelar di stadion H Agus Salim, Padang, pada Sabtu, 9 Maret 2024 ini, ditutup oleh Kemenangan PSBS Biak melawan Semen Padang.


Inilah Profil 4 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Terbaru

20 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Jay Idzes. (Instagram/@shintaeyong7777)
Inilah Profil 4 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Terbaru

Shin Tae-yong menciptakan sejarah baru di skuad timnas dengan memanggil 10 pemain naturalisasi dalam satu agenda pertandingan. Empat di antaranya baru


Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

23 hari lalu

Pemain Timnas Arab Saudi, Ali Al-Bulayhi. REUTERS/Ibraheem Al Omari
Arab Saudi Ajukan Diri sebagai Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Usung Tema Growing Together

Jika resmi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034, Arab Saudi mengusung slogan Growing Together.