TEMPO.CO, Jakarta - Chief Executive Officer Persija Jakarta, Ferry Paulus, memberikan teguran kepada bek Novri Setiawan yang dianggap biang kegagalan mereka meraih kemenangan atas Persib Bandung pada laga Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu kemarin. Ferry meminta Novri untuk lebih bisa mengontrol emosi.
Paulus menilai reaksi yang ditunjukkan pemain asal Padang, Sumatera Barat itu berlebihan saat menendang bola ke arah penyerang Persib Bandung Ezechiel N'Douasel, pasca keduanya terlibat kontak fisik. Dia pun menyatakan bahwa kejadian seperti itu tak boleh lagi terjadi, baik oleh Novri atau pun para pemain Persija Jakarta lainnya.
"Inilah sepak bola yah. Mungkin karena rivalitas yang tinggi, ya memang sayang terlalu berlebihan. Ini menjadi catatan buat kami," ujarnya seperti dilansir laman Indosport, Kamis 11 Juli 2019.
"Kami akan evaluasi lagi. Saya tegaskan kejadian seperti itu tidak boleh terjadi dalam pertandingan sepak bola selanjutnya. Terlebih pertandingan yang penting."
Novri menjadi bulan-bulanan suporter Persija di media sosial setelah dia menerima kartu merah pada menit ke-78 dan membuat Persija bermain dengan 10 pemain. Padahal tiga menit sebelumnya skuad Macan Kemayoran baru saja unggul berkat gol Marko Simic.
Persija yang berupaya mempertahankan kedudukan pun harus puas dengan hasil imbang 1-1 setelah gawang Shahar Ginanjar kebobolan pada menit 90+1.
Sebelumnya, pelatih Persija, Julio Banuelos menyatakan kecewa dengan sikap Novri. Julio menilai insiden itu seharusnya tak terjadi karena bisa merugikan tim.
Akibat kartu merah itu, Novri harus absen di dua laga penting Persija Jakarta di Liga 1 2019 saat menghadapi Tira Persikabo dan Semen Padang pekan depan.