TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta akan melawan PSM Makassar pada babak final pertemuan pertama Kratingdaeng Piala Indonesia 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta,sore ini, Minggu 21 Juli.
Tampil di depan suporter mereka, The Jakmania, pelatih Persija, Julio Banuelos, bertekad mendapatkan kemenangan. Hal ini mengingat timnya wajib memiliki modal bagus ketika nantinya bertandang ke markas Juku Eja pada 28 Juli mendatang.
Meski begitu, pelatih dari Spanyol ini tetap mewaspadai tim tamu. Pasalnya, PSM Makassar tengah dalam tren positif dalam beberapa laga.
“Lawan PSM pertandingan sulit. Mereka saat ini sedang dalam saat yang baik dan bagus. Namun, kami juga. Jika main home, kami tidak boleh kalah sama mereka dan kami akan mencoba tampil maksimal dan memenangkan pertandingan,” kata Banuelos saat ditemui usai memimpin latihan di Lapangan Persatuan Sepak Bola TNI-AU, Halim Perdanakusuma, Kamis, 18 Juli.
Pelatih berusia 48 tahun itu juga yakin dengan persiapan matang menghadapi PSM ,timnya bisa merebut hasil positif pada pertemuan pertama. Ia pun sudah mengetahui banyak mengenai kekuatan PSM, baik dari analisis video maupun tiga mantan pemain PSM yang ada di Persija saat ini, yakni Heri Susanto, Steven Paulle, dan Shahar Ginanjar.
“Kami ada kendala. Kta tidak bisa tampil full team, namun di lapangan 11 lawan 11. Kita akan mencoba dengan pemain yang ada, dengan pemain terbaik kami, untuk memenangkan dan mencari hasil yang baik,” tegasnya.
Pelatih asal Spanyol ini juga yakin timnya akan bangkit, meski pada laga sebelumnya, mereka ditaklukkan Tira-Persikabo 5-3 dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2019.
“Memang kekalahan kemarin merupakan kekalahan perdana. Tapi, kami berharap di pertandingan berikut, kami bisa tampil dengan baik dan bisa memberikan yang terbaik buat Jakmania yang selalu men-support,”kata Julio Banuelos Saez.
PERSIJA.ID