TEMPO.CO, Jakarta - Federasi sepak bola ASEAN (AFF) tengah menyelidiki dugaan pencurian umur yang terjadi di turnamen Piala AFF U-15 2019. Federasi mengambil langkah setelah menerima laporan dari salah satu negara yang berpartisipasi.
AFF menyatakan protes dari peserta diterima pada Senin, 29 Juli 2019. "Kami sedang menyelidiki dan telah meminta para pihak terkait untuk membangun fakta-fakta," tulis AFF, Kamis, 1 Agustus 2019. Begitu investigasi selesai dan keputusan dibuat, AFF akan mengeluarkan pernyataan resmi ke media.
Dugaan pencurian umur naik ke permukaan sehari sebelum laga Timnas U-16 Indonesia melawan Timor Leste. Situasi itu menyeret pemain sekaligus kapten Timnas U-15 Timor Leste, yakni Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas.
Sosok yang dianggap mirip dengan Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas juga ada dalam daftar pemain Timnas senior Timor Leste dalam Piala AFF 2018. Kala itu, dia disebut berusia 22 tahun.
Jejak Paulo Da Costa tercatat pula di Kualifikasi Piala Asia U-16 2018 yang berlangsung September 2017. Bahkan ketika itu dia membantu timnya dengan mencetak empat gol.
Di Piala AFF U-15 2019, Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas untuk sementara menjadi pemain tersubur dengan torehan lima gol. Salah satu golnya dilesakkan ke gawang Indonesia saat kedua tim bertemu di lanjutan laga Grup A, kemarin. Di akhir laga, Timnas U-16 Indonesia dan Timor Leste berbagi angka 1-1.
ANTARA