TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Pelaksana Partai Kedua Final Piala Indonesia mulai mengembalikan tiket kepada penonton. Pasalnya laga yang mempertemukan antar PSM Makassar versus Persija Jakarta ditunda, yaitu awalnya digelar 28 Juli menjadi 6 Agustus 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Mattoangin, Makassar.
Koordinator Tiket PSM Makassar, Azis Djarre, mengatakan ada dua loket dibuka untuk pengembalian, yaitu untuk offline dan online. Persyaratan untuk pengembalian adalah membawa kartu tanda penduduk (KTP), jika barcode-nya tidak ada.
“Kita ganti kembalikan uangnya, misalnya harga tiket VIP Utama Rp 175 ribu, ya kita kembalikan sesuai harga itu,” kata Azis Djarre, Kamis 1 Agustus 2019.
Dia menjelaskan bahwa pengembalian tiket dilakukan lebih awal karena disesuaikan dengan keinginan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Induk sepak bola ini meminta tak ada aktivitas lagi H-2 menjelang laga final.
“Instruksi PSSI itu tak ada lagi penumpukan massa sekitar stadion H-1,” tutur Azis. “Jadi agak cepat kita buka loket pengaduan atau pengebalian tiket,” ia melanjutkan.
Saat ini, dia menyebutkan panitia telah mengembalikan 70 persen uang penonton dari total tiket terjual 15 ribu. Sedangkan untuk yang membeli melalui online, maka ada pemberitahuan di alamat emailnya masing-masing.
“Tidak ada lagi penambahan kuota tiket, kalau ada penjual jelang laga maka kita pastikan itu palsu,” tutur Azis.
Sedangkan untuk penonton yang membeli tiket di calo, Azis melanjutkan, pihaknya juga berusaha mendeteksi itu berasal dari mana. “Tapi, kalau dia beli di calo seharga Rp 300 ribu maka kita tidak ganti uangnya sebanyak itu. Kita hanya ganti sesuai penjualan resmi saja,” kata Koordinator Tiket PSM Makassar ini.
DIDIT HARIYADI