TEMPO.CO, Bekasi - Bhayangkara FC memutuskan untuk memecat pelatih Angel Alfredo Vera menjelang pertandingan pekan ke-14 melawan Perseru Badak Lampung FC pada Jumat, 16 Agustus 2019. Pemecatan ini dilakukan tak lepas dari performa The Guardian-julukan-Bhayangkara FC yang terus menurun.
"Dalam kontrak kerja sama, pelatih Alfredo Vera ditargetkan membawa tim ini finis di posisi lima besar di akhir putaran pertama," kata manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, Rabu, 13 Agustus 2019.
Fakta yang terjadi, selama 13 laga Bhayangkara FC hanya membukukan empat kemenangan, lima kali seri, dan menelan empat kali kekalahan. Klub milik Polri ini berada di posisi delapan klasemen sementara.
Melihat kondisi di papan klasemen dan menyisakan empat laga di putaran pertama, Sumardji menyebut sulit bagi Bhayangkara FC bisa finis di posisi lima besar. Sebab, masih banyak tim lain yang saat ini posisinya berada di bawah, tapi memiliki debit pertandingan lebih banyak.
"Kami berterima kasih atas dedikasi yang sudah diberikan pelatih Alfredo Vera selama menjabat sebagai pelatih kepala tim senior Bhayangkara FC dan mendoakan yang terbaik bagi karier selanjutnya," kata dia.
Posisi yang ditinggalkan Alfredo Vera, kata dia, sementara dijabat oleh Direktur Teknik Bhayangkara FC Yeyen Tumena. "Kami segera mencari sosok yang benar-benar layak untuk mengisi posisi pelatih kepala Bhayangkara FC,” ucap Sumardji.
ADI WARSONO