TEMPO.CO, Jakarta - Pemain bintang Wolverhampton Wanderers, Diogo Jota, melancarkan perang urat saraf kepada lawannya, Manchester United, menjelang pertandingan pekan kedua Liga Primer Inggris di Stadion Molineux dinihari nanti, Selasa 20 Agustus 2019.
Jota mengatakan Manchester United sudah kehilangan sebagian besar suporternya yang beralih ke Liverpool dan Manchester City.
“Tentu saja Manchester United akan selalu menjadi tim besar. Tapi, ketika Manchester City dan Liverpool memenangi gelar juara, mereka akan mendapat dukungan suporter lebih banyak di Portuga,” kata Jota, bintang Wolves asal Portugal, kepada Mail.
“Jujur saja untuk bilang saat ini Liverpool lebih baik dibandingkan Manchester United. Semua orang suka dengan tim juara. Anak-anak muda penggemar sepak bola di luar negeri lebih suka tim pemenang seperti Manchester City dan Liverpool,” kata penyerang andalan Wolves yang masih berusia 22 tahun ini.
Manchester United memiliki suporter terbesar di dunia ketika masih mendominasi Liga Primer Inggris dan Eropa di bawah asuhan manajer Alex Ferguson.
Tapi, Manchester United sekarang yang akan dihadapi Wolves dinihari nanti adalah tim yang sudah gagal memenangi Liga Primer sejak 2013 setelah Ferguson pensiun.
Jota memperingatkan kepada Ole Gunnar Solskjaer, manajer Manchester United sekarang, bahwa pelatih asal Norwegia ini mesti harus bekerja lebih keras untuk membangkitkan kembali kejayaan Setan Merah setelah David Moyes, Louis van Gaal, dan Jose Mourinho melakukannya.
Manchester United dinihari nanti adalah tim yang dikalahkan Wolves 2-1 di Molineux dalam Liga Primer musim lalu. Sebulan sebelumnya, United juga dikalahkan Wolves 2-1 di tempat yang sama pada Piala FA.
Jota mencetak gol dalam dua pertandingan itu. Tapi, ia memperingatkan rekan-rekannnya akan kemungkinan menghadapi wajah Manchester United yang lain setelah Setan Merah ini menghantam Chelsea 4-0 pekan lalu.
MIRROR | ESPN