TEMPO.CO, Jakarta - Mario Balotelli mengungkapkan bahwa ada seseorang yang sangat bahagia dirinya kembali ke Italia dan bergabung dengan Brescia. Orang itu tak lain adalah ibunya.
"Ibuku menangis ketika aku memberitahu kepadanya bahwa aku mungkin akan bergabung ke Brescia. Dia sangat bahagia," kata Balotelli saat berbicara di hadapan media, setelah resmi bergabung dengan klub Serie A Italia itu, Senin, 20 Agustus 2019, waktu setempat.
Lahir di Palermo, Balotteli pindah ke Brescia ketika usianya baru dua tahun. Keluarga angkatnya masih tinggal di sana. Ayahnya meninggal pada 2015.
Balotteli mengatakan dia tak takut gagal kembali berlaga di Serie A, setelah absen tiga tahun. Brescia menggontrak penyerang Italia itu dengan status bebas transfer setelah kontraknya di Marsille berakhir. Di Brescia, dia bakal memakai nomor 45 seperti saat dia di Liverpool dan Manchester City.
Kiprahnya di Serie A Italia terakhir tidaklah memuaskan. Karena dibekap cedera, Balotelli hanya mampu mencetak satu gol ketika bermain satu musim di AC Milan dengan status pinjaman sebelum kembali ke Liverpool pada 2016. Ia kemudian pindah ke Prancis dan memulai karir sepak bolanya dengan membela Nice, lalu Marseille.
"Saya tidak takut gagal. Saya baik-baik saja," kata Mario Balotelli.
DAILY MAIL