TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United seharusnya menang di Molyneux jika Paul Pogba sukses melakukan tendangan penalti, bukan hasil imbang 1-1 ketika melawan Wolverhampton. Sebelum Pogba maju menjadi algojo, ia sempat berbicara dengan rekan setimnya, Marcus Rashford. Apa yang dikatakan Rashford?
Rashford seperti memberikan persetujuan kepada Pogba untuk menjadi eksekutor penalti. Wasit menunjuk ke titik penalti setelah Connor Coady melakukan pelanggaran terhadap Pogba di kotak penalti.
Ketika itu, Rashford menuturkan, dia bertanya kepada Pogba, apakah akan mengambil tendangan itu dan mendapatkan jawaban iya. Ia pun lantas mengambil bola dan memberikannya kepada Pogba.
"Paul ingin mengambilnya, sesederhana itu," kata Rashford setelah pertandingan.
"Siapa pun dapat melewatkan penalti, ia telah mencetak begitu banyak penalti dan normal melewatkan satu penalti."
Rashford menganggap hal itu sederhana. "Jika kamu ingin mengambilnya, kamu mengambilnya. Aku mengambil satu minggu lalu jadi bagiku itu tidak masalah bahwa dia mengambilnya," tuturnya.
Ketika akhirnya tendangan penalti itu berhasil ditepis kiper lawan, Rashford menyayangkan hal itu. Namun ia memaklumi hal itu.
"Sangat disayangkan dia tidak mencetak gol tetapi itu adalah sepakbola. Keyakinan bahwa Anda akan mencetak gol selalu sama. Kami berlatih sepanjang minggu dan kami mencetak skor mayoritas," kata dia.
Sebelumnya legenda Manchester United, Gary Neville menganggap penalti itu seharusnya diambil Rashford bukan Pogba. Seperti pekan lalu, Rashford sukses menendang penalti saat melawan Chelsea.
"Sebelumnya dia mengambil penalti, saya marah. Saya pikir itu kaena tipikal Pogba yang egois. Mengapa Anda berpikir untuk mengambil penalti dari seseorang pemain," kata Neville. Tapi Neville lantas menarik ucapannya, karena dia ingat ketika Manchester United memperoleh penalti dalam laga pekan pertama melawan Chelsea, Rashford berbincang panjang dengan Pogba untuk mengambil penalti dan gol.
"Meskipun begitu, saya tidak suka itu. Mengapa ada perdebatan tentang siapa yang harus mengambil penalti? Seharusnya tidak pernah ada," kata Neville.
MIRROR