TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya bergerak cepat mencari pengganti Djadjang Nurdjaman. Kurang dari dua pekan setelah pemecatan, klub berjulukan Green Force ini menunjuk Alfred Riedl sebagai pengganti Djadjang untuk menjadi pelatih Persebaya di ajang Liga 1 2019.
Kabar soal penunjukkan Rield sebagai pelatih Persebaya yang baru diumumkan melalui unggahan akun Instagram Official Persebaya pada hari ini, Jumat, 23 Agustus 2019. Dalam video pendek berdurasi 23 detik di akun Istagram itu, Riedl berbicara dirinya tengah bersiap ke Surabaya.
"Saya akan datang ke Surabaya dalam tiga atau empat pekan lagi. Sampai jumpa di sana," kata Riedl dalam video itu.
Siapakah Alfred Riedl? Pelatih Austria, 69 tahun, ini bukan sosok baru di kancah sepak bola Tanah Air. Dia tercatat tiga kali menjadi pelatih tim nasional Indonesia senior dalam tiga periode, 2010-2011, 2013-2014, dan 2016. Prestasi terbaiknya adalah membawa tim Garuda maju ke final Piala AFF 2010 dan 2016.
Riedl juga pernah menjadi pelatih tim nasional Vietnam. Saat berada di bawah pelatih Austria itu, Vietnam mencatat sejarah lolos ke perempat final Piala Asia pada 2007. Ia juga pernah membawa Vietnam menjadi runner up Piala AFF 1998, runner up SEA Games 1999, 2003, 2005, serta runner up Kings Cup pada 2006.
Selain menjadi pelatih tim nasional, Riedl juga pernah menangani PSM Makassar pada 2015. Namun, saat itu, Riedl tidak sempat menjalani satu pertandingan pun karena dia mengundurkan diri sebelum kompetisi.
Saat ini Persebaya Surabaya dipimpin asisten pelatih Bejo Sugiantoro. Dia yang menangani klub setelah Djadjang Nurdjaman dipecat, seusai hasil imbang Persebaya lawan Madura United 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu malam, 10 Agustus 2019.
NUR HADI
