TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menjelaskan soal pemainnya Sadio Mane yang terlihat marah ketika ditarik keluar lapangan pada enam menit sebelum pertandingan melawan Burnley berakhir, Sabtu, 31 Agustus 2019, di Stadion Torf Moor. Dalam laga lanjutan Liga Inggris atau Premier League 2019-2020, Liverpool menang 3-0 di kandang Burnley.
Kemarahan Mane bukan karena dia ditarik keluar, tetapi karena rekannya, Mohamed Salah tidak mengoper bola kearahnya dan memainkan trik sendiri. Mane terlihat berteriak di bangku cadangan
Seusai pertandingan, Klopp bicara soal kemarahan Mane. "Apakah itu tentang operan? Ya...Tapi." katanya. Ia lantas memberikan penjelasan panjdang dari jawabannya itu. "Semua baik-baik saja. Ada situasi dalam pertandingan yang dia tidak sukai."
Klopp bersikeras bahwa masalah itu sudah dipisahkan. "Kami pergi selama beberapa minggu sekarang, dan itu mungkin saat yang tepat untuk melakukannya!"
Setelah pertandingan, Klopp berusaha mengecilkan insiden itu. "Sadio adalah pria yang emosional," katanya kepada Sky Sports. "Dia tidak senang dengan sesuatu, jelas, tapi itu bukan marah karena diganti," ujarnya. "Ini bukan masalah besar, ini sesuatu yang akan kami bicarakan di ruang ganti dan dilanjutkan."
Mane mencetak gol kedua bagi Liverpool di babak pertama, setelah umpan silang dari Alexander Alexander-Arnold. Roberto Firmino melengkapi skor di babak kedua sehingga skor menjadi 3-0.
Mantan bek Liverpool, Jamie Carragher berkomentar soal kemarahan Mane. Carragher mengatakan Salah memiliki kecenderungan untuk menjadi egois di sepertiga akhir. "Salah seharusnya sudah mengoper," katanya kepada Sky Sports.
“Jika dia (Salah) belum mencetak gol selama 60 menit, maka dia terlihat sangat putus asa untuk mencetak gol di 30 menit terakhir dan dia mulai menembak lebih banyak, yang jelas tidak disukai oleh Mane," kata Carragher.
"Jelas Mane dalam kondisi luar biasa dan ingin mencetak gol dan dia mengambil golnya dengan gemilang malam ini. Mane terlibat lebih dari 100 gol untuk Liverpool sekarang, dan itu merupakan statistik luar biasa."
Kemenangan Liverpool ini membuatnya kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris. Tim asuhan Jurgen Klopp ini menang dalam empat pertandingan berturut-turut.
DAILY MAIL
