TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Jerman secara mengejutkan takluk 2-4 dari Belanda dalam laga kualifikasi Euro 2020 di kandang sendiri, Stadion Volkspark Hamburg, Sabtu dinihari WIB, 7 September 2019.
Gol Jerman dicetak Serge Gnabry (menit 9) dan dari penalti Toni Kroos (73). Sedangkan gol Belanda diceppliskan Frenkie de Jong (59), bunuh diri Jonathan Tah (66), Donyell Malen (79), dan Georginio Wijnaldum (90).
Pelatih Jerman, Joachim Low mengkritik ketidakmampuan pemainnya dalam untuk mengikuti rencana taktisnya. "Saya kecewa. Kami bermain di bawah kemampuan teknis kami," katanya.
Low melanjutkan, "Meskipun kami memimpin 1-0, kami tidak pernah merasa bahwa kami memiliki kendali atas permainan. Kami terlalu banyak kehilangan bola."
Jerman hanya menguasai bola 39,2 persen pada babak pertama. Persentase itu meningkat menjadi 59,5 pada babak kedua.
"Rencananya adalah untuk mendapatkan lebih banyak kontrol atas bola. Di babak pertama kami terlalu banyak ditekan mereka," kata Low. "Tapi Belanda menjadi lebih kuat dan kami tidak bisa membebaskan diri. Belanda terus menekan, kami pun memainkan bola-bola tinggi."
Low menyebut apa yang tersaji dalam pertandingan tersebut bukanlah apa yang ia inginkan. "Itu tak seperti pemahaman kami tentang cara bermain, apa yang sebenarnya kami inginkan. Kami tidak bermain bagus di babak pertama dan memiliki sangat sedikit kepemilikan bola. Tidak mungkin bagi permainan kami untuk hanya memiliki sedikit kepemilikan."
Low menyebut timnya tampil buruk di pertandingan tersebut. "Kami harus belajar dari itu dan membuat segalanya lebih baik lagi di Irlandia Utara," kata dia.
Dengan hasil ini posisi kedua tim tak berubah dalam klasemen Grup C. Jerman tetap di urutan kedua dengan nilai 9 dari 4 laga, sedangkan Belanda di posisi ketiga dengan nilai 6 dari 3 laga. Puncak klasemen grup ini diisi Irlandia Utara dengan nilai 12 dari 4 laga.
Jerman selanjutnya akan berlaga di kandang Irlandia Utara pada Senin. Sedangkan Belanda akan melawan Estonia di hari yang sama.
SKY SPORTS | UEFA
