TEMPO.CO, Jakarta - Kontrak gelandang kreatif, Kevin De Bruyne dengan Manchester City baru akan berakhir pada 2023. Namun pemain Belgia itu sudah memikirkan akan bermain di klub mana bila meninggalkan City.
Ia mengatakan klub Belgia, Anderlecht, menjadi kesebelasan yang akan ditujunya bila sudah tak lagi di Manchester City. Faktor Vincent Kompany menjadi motivasi utamanya.
"Saya berharap karier Kompany di Anderlecht akan sama menakjubkannya seperti di City. Saya telah mengatakan kepadanya untuk menyisakan tempat di timnya untuk saya dalam satu tahun atau tujuh mendatang, ketika saya selesai di sini (City)," ujar De Bruyne mengutip Antara.
Seperti diketahui, Kompany telah kembali ke tim masa kecilnya di Belgia, yakni Anderlecht, dengan kontrak tiga tahun pada awal musim panas ini. Ia sudah bermain 360 kali dalam 11 tahun kariernya di Manchester City.
Bersama De Bruyne, Kompany telah memenangkan dua gelar Liga Premier Inggris, satu Piala FA dan tiga Piala Liga bersama dalam empat musim di City bersama pelatih Manuel Pellegrini dan Pep Guardiola.
De Bruyne menyatakan Kompany merupakan sosok utama dibalik kepindahan ke Manchester City. Gelandang kreatif tersebut tiba di Etihad Stadium dari klub Jerman Wolfsburg pada 2015. "Pada saat itu City berusaha untuk merekrut saya dari Wolfsburg dan Vinny (Kompany) mendorong saya pindah ke Manchester untuk bermain bersamanya," katanya.
Menurut dia, Kompany terus bertanya kapan akan merapat ke City. "Ia terus berkata, 'kamu harus datang' demi mendorong saya untuk bergabung dengan City," sebut Kevin De Bruyne.
ANTARA