TEMPO.CO, Jakarta - Dinamo Zagreb memang bukan lawan yang enteng buat Manchester City pada pertadingan fase kedua grup Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, Rabu dinihari mendatang, 2 Oktober 2019. Dinamo sebelumnya mengalahkan Atalanta 4-0.
"Atalanta bermain dalam sebuah liga yang berat (Seri A Liga Italia). Mereka memepet Juventus dan Inter. Tapi, Dinamo mengalahkan mereka 4-0. Ini menjadi sebuah peringatan bagi kami untuk berhati-hati besok,” kata Manajer Manchester City, Pep Guardiola, dalam konferensi pers di Manchester malam ini, Senin 30 September 2019.
Sedangkan Manchester City pada partai pembukaan fase grup mereka di Liga Champions musim ini juga sukses mengalahkan tuan rumah Shakhtar Donetsk 3-0.
Untuk meredam agresivitas Dinamo, Pep Guardiola melanjutkan, mesti dimulai dengan menekan mereka lebih awal di daerah permainan Dinamo, yaitu dengan mengandalkan tusukan-tusukan pemain depan seperti Riyad Mahrez. Pemain ini tampil mengesankan pada Sabtu lalu di Liga Primer Inggris, ketika City menang di kandang Everton.
Guardiola bilang pemain asal Aljazair itu begitu penting buat Manchester City. “Komitmennya dalam membantu pertahanan juga lebih tinggi dibandingkan musim lalu.”
“Dalam menyerang, setiap kali ia mendapat bola, anda merasa ia akan mengkreasi sesuatu. Harapannya ia bisa mempertahankan standar pemainannya itu dalam waktu yang lama,” Guardiola melanjutkan komentarnya soal Riyad Mahrez.
BBC | SKY SPORTS