Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Timnas U-19 Coret 3 Pemain PPLP, Kecuali Serdy Hepyfano

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Penyerang Timnas U-19 Serdy Hepyfano asal PPLP Maluku Utara usai latihan di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu, 2 Oktober 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Penyerang Timnas U-19 Serdy Hepyfano asal PPLP Maluku Utara usai latihan di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu, 2 Oktober 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, telah memulangkan tiga pemain Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) yang mengiktui seleksi. Mereka adalah Jarson Armandi, pemain tengah dari PPLP Papua, Taufik Alif Hidayat, pemain belakang dari PPLP Sumatra Barat dan Ikhwan Ali Tanamal, pemain tengah dari PPLP Bogor. Namun, ia mempertahankan Serdy Hepyfano, pemain depan dari PPLP Maluku Utara.

Fakhri mengukapkan alasannya memulangkan ketiga pemain itu. Ia menilai mereka belum mampu mengikuti ritme permainan yang diterapkan Fakhri Husaini. Meski demikian, Fakhri Husaini tetap memberikan apresiasi kepada ketiga pemain yang dipulangkan dari skuat timnas U-19 Indonesia itu. Dirinya memberikan pesan kepada ketiga pemain tersebut.

Menurut Fakhri, di dunia sepak bola biasa terjadi pencoretan apalagi dalam proses seleksi. Oleh karena itu kapten timnas Indonesia era 90-an itu berharap mereka yang dipulangkan, tak patah semangat. “Di sepak bola, dipanggil ke timnas, dicoret, jadi pemain cadangan, kena hukuman, kartu kuning dan merah itu bagian dari perjalanan mereka untuk bisa jadi pemain hebat,” ujar Fakhri seperti dikutip laman PSSI.

Ia melanjutkan, “Artinya, kepada tiga pemain kemarin saya berpesan bahwa jangan kecewa di sepak bola, hal yang mereka alami adalah kondisi biasa.”

Terseleksi dalam TC kali ini bukan berarti kesempatan tiga pemain tersebut di atas tertutup untuk kembali ke timnas Indonesia. Fakhri berharap, pencoretan ini bisa menjadikan ketiga pemain itu lebih termotivasi untuk menebus kegagalan kali ini. “Saya berharap mereka termotivasi untuk mereka latihan lebih keras, serius, kuat, agar performa mereka bisa lebih baik,” kata dia. “Tidak tertutup kemungkinan, karena mereka masih muda, banyak waktu untuk membela timnas Indonesia. Saya berharap, saya kembalikan mereka untuk lebih baik lagi.”

Sementara itu, Serdy Hepyfano dipertahankan karena dianggap bisa memberi nilai tambah pada tiga striker yang ada, Sutan Zico, Saddam Emiruddin Gaffar, dan Amiruddin Bagus Kahfi. “Kami memang butuh sosok penyerang. Tetapi yang betul-betul saya harapkan bisa menghadirkan solusi bagi kami belum 100 persen saya harapkan. Kalau posisi lain hampir sama-sama punya,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serdy dinilai memiliki kelebihan. Selain posturnya yang tinggi, pemain itu juga bisa melakukan pergerakan yang baik pada saat berada di area lawan. “Ini yang sedikit berbeda. Pertama dari postur saya memang butuh striker yang ketika berdiri di area lawan bisa bikin lawan mikir. Kalau soal kelemahan dan kekurangan biar kami perbaiki,” kata Fakri. “Tidak hanya dia saja, ada banyak juga pemain depan yang kami cari, butuh pemain yang tinggi. Sementara kami akan main dengan lawan U-19 dari negara lain yang posturnya tinggi-tinggi.”

Timnas U-19 akan terus menggunakan 27 pemain hingga usai laga uji coba melawan Cina yang diadakan dua kali, tanggal 17 Oktober 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dan tanggal 20 Oktober 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.

Dua uji coba itu jadi persiapan Timnas U-19 ke kualifikasi Piala AFC U19 2020. Di sana Indonesia tergabung di Grup K bersama dengan Korea Utara, Hongkong dan Timor Leste. Dalam laga pertama, Indonesia akan bertanding melawan Timor Leste, tanggal 6 November 2019. Berikutnya, David Maulana, dkk berhadapan dengan Hongkong di tanggal 8 November 2019. Terakhir, mereka dijamu Korea Utara di tanggal 10 November 2019.

PSSI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reaksi PSSI Usai Kepolisian Tangkap Elwizan Aminudin, Mantan Dokter Gadungan Timnas Indonesia

56 hari lalu

Yunus Nusi. (ANTARA/Genta Tenri Mawangi)
Reaksi PSSI Usai Kepolisian Tangkap Elwizan Aminudin, Mantan Dokter Gadungan Timnas Indonesia

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi memuji kepolisian yang telah menangkap dokter gadungan Elwizan Aminudin di rumahnya di Cibodas.


Piala Dunia U-17 2023: Fakhri Husaini Sebut Timnas Indonesia Harus Tampil Menyerang Lawan Maroko

14 November 2023

Eks pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini saat konferensi pers di Grand Swiss-Belhotel Dormo Surabaya, Selasa, 14 November 2023. Kredit: TEMPO/Hanaa Septiana.
Piala Dunia U-17 2023: Fakhri Husaini Sebut Timnas Indonesia Harus Tampil Menyerang Lawan Maroko

Menurut Fakhri Husaini, bermain menyerang membuka peluang para pemain untuk mencetak gol dan meraih kemenangan di Piala Dunia U-17 2023.


Mantan Pemain Timnas U-19, Muhammad Rafli Mursalim, Bergabung dengan Klub Liga Kamboja

20 Juli 2023

Rafli Mursalim bergabung dengan klub Kamboja, Nagaworld FC. (Instagram/@mhmmdrafli999)
Mantan Pemain Timnas U-19, Muhammad Rafli Mursalim, Bergabung dengan Klub Liga Kamboja

Mantan bintang Timnas U-19 Indonesia, Muhammad Rafli Mursalim, mencoba peruntungan di Liga Kamboja.


24 Pelatih Indonesia Ini Kejar Lisensi AFC Pro Diploma hingga ke Turki

24 Maret 2023

Para pelatih Indonesia mengikuti kursus kursus pelatih lisensi AFC Pro Diploma di Turki, 17-27 Maret 2023. (pssi.org)
24 Pelatih Indonesia Ini Kejar Lisensi AFC Pro Diploma hingga ke Turki

Sebanyak 24 peserta kursus pelatih lisensi AFC Pro Diploma asal Indonesia menimba ilmu jauh hingga ke Turki.


Berita Liga 2: Persela Lamongan Resmi Pecat Fakhri Husaini dari Kursi Pelatih

28 September 2022

Fakhri Husaini saat menjadi pelatih Persela Lamongan. Doc. perselafootball.com.
Berita Liga 2: Persela Lamongan Resmi Pecat Fakhri Husaini dari Kursi Pelatih

Fakhri Husaini didepak dari kursi pelatih kepala Persela Lamongan usai klub tersebut menelan tiga kekalahan di Liga 2 2022-2023.


Jadwal Timnas Indonesia Padat pada 2023, PSSI Berencana Adakan Pelatih Pengganti

28 September 2022

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan arahan kepada pesepak bola timnas U-19 saat memimpin latihan di Stadion Madya, Kompeks Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 21 Juni 2022. Latihan tersebut untuk persiapan timnas sepak bola U-19 yang akan berlaga di Piala AFF U-19 2022 pada 2-15 Juli 2022. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jadwal Timnas Indonesia Padat pada 2023, PSSI Berencana Adakan Pelatih Pengganti

Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan akan mendiskusikan soal adanya pelatih pengganti untuk menangani Timnas Indonesia.


Jadwal Persib Bandung vs Persija Jakarta: Robi Darwis Lebih Percaya Diri Usai Perkuat Timnas U-19

24 September 2022

Robi Darwis, gelandang muda Persib. Foto : Instagram
Jadwal Persib Bandung vs Persija Jakarta: Robi Darwis Lebih Percaya Diri Usai Perkuat Timnas U-19

Gelandang muda Persib Bandung Robi Darwis membawa motivasi lebih sekembalinya dari Timnas U-19 Indonesia.


Kembali ke Persib Bandung Usai Gabung Timnas U-20, Robi Darwis Bertekad Dapat Kepercayaan Luis Milla

24 September 2022

Robi Darwis, gelandang muda Persib. Foto : Instagram
Kembali ke Persib Bandung Usai Gabung Timnas U-20, Robi Darwis Bertekad Dapat Kepercayaan Luis Milla

Robi Darwis baru tiga kali bermain untuk Persib Bandung di Liga 1 musim 2022-2023.


Timnas U-20 Indonesia Lolos, Shin Tae-yong Ungkap Taktik Kejutan Libatkan Marselino Ferdinan

19 September 2022

Timnas U-20 Indonesia. (pssi.org)
Timnas U-20 Indonesia Lolos, Shin Tae-yong Ungkap Taktik Kejutan Libatkan Marselino Ferdinan

Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong, menjadikan Marselino Ferdinan sebagai bagian dari taktik kejutan saat mengalahkan Vietnam.


Klasemen Akhir Kualifikasi Piala Asia: Timnas U-20 Indonesia Juara Grup, Vietnam Juga Lolos

19 September 2022

Timnas Indonesia U-20. PSSI
Klasemen Akhir Kualifikasi Piala Asia: Timnas U-20 Indonesia Juara Grup, Vietnam Juga Lolos

Timnas U-20 Indonesia berhasil lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023. Simak klasemen akhir Grup F.