TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Manchester United melawan Liverpool pada pekan kesembilan Liga Primer Inggris 2019-2020 di Stadion Old Trafford, Manchester, malam ini, Minggu 20 Oktober 2019, menyajikan sorotan tentang dua bek tengah yang menarik.
Manchester United baru pada musim ini merasa perlu merogoh uang sebanyak 80 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,46 untuk mendatangkan bek tengah baru, Harry Maguire, dari Leicester City, setelah beberapa musim terakhir ini punya titik lemah di jantung pertahanan di depan kiper.
Pemain Manchester United Harry Maguire. Reuters/Jason Cairnduff
Manchester United membeli dan menjadikan Harry Maguire sebagai bek termahal di dunia setelah keadaan merea di lapangan sebenarnya sudah cukup parah.
Padahal pada Januari 2018, ketika Manchester United masih ditangani manajer Jose Mourinho, kesadaran untuk melakukan pembenahan di jantung pertahanan Setan Merah sebenarnya sudah ada.
Adapun pada Januari 2018 itu, belum jelas apakah Mourinho atau direksi United, yang membatalkan keputusan untuk memburu secara serius bek tengah Southampton, Virgil van Djik.
Van Djik kemudian menjadi bek termahal di dunia sebelum rekornya dipecahkan Maguire ketika dibeli Liverpool dengan harga 75 juta pound sterling.
Van Dijk, yang akan menjadi jenderal pertahanan Liverpool di Old Traffor malam ini, sudah membawa The Reds menjuarai Liga Champions dan menolong pasukan Merah ini kukuh di puncak klasemen liga 2019-20 dengan delapan kemenangan beruntun.
Ada kabar bahwa Mourinho akhirnya menyadai bahwa ia sebenarnya sangat butuh kehadiran Van Dijk di jantung pertahanan Manchester United. Tapi, nasi menjadi bubur. Mourinho dipecat dan penggantinnya, Ole Gunnar Solskjar, juga akan terancam posisinya jika Manchester United kalah malam ini.
Harru Maguire sejauh ini belum menyumbang kontribusi penting sesuai nilai transfernya yang fantastis di Manchester United tersebut. Setan Merah sering kalah sekarang dan hanya berjarak satu poin dari zona degradasi, meski ada di urutan ke-14 dari 20 tim.
Pada Agustus lalu, seperti dikutip dari Daily Mail, mantan bintang Manchester United, Gary Neville, berharap Harry Maguire bisa memberikan dampak positif kepada Setan Merah sebagaimana Van Dijk di Liverpool.
“Harapan yang ada di Manchester bahwa Harry Maguire tidak hanya sekadar melakukan pekerjaannya, tapi juga menjadi katalisator untuk memperkuat tim secara keseluruhan,” kata Neville.
“Adalah salah untuk bilang bahwa Harry Maguire akan membuat dampak seperti yang dilakukan Van Dijk karena tipe mereka agak berbeda. Tapi, ada peluang karena ia punya kualitas,” Neville.
Musim lalu, United kebobolan 14 gol di liga. Musim ini, Setan Merah hanya kemasukan delapan gol dengan kehadiran Harry Maguire.
Banyak yang bilang Virgin van Dijk lebih gesit dibandingkan Harry Maguire. Tapi, dalam kemampuan mengkoordinir rekan-rekanya di lini belakang dan melakukan intersep terhadap serangan lawan, bek Belanda dan bek Inggris dinilai sama tinggi kualitasnya.
Meski dinilai lebih lamban, tapi Harry Maguire punya kecakapan sama dengan Virgil van Djik dalam melakukan overlap untuk kemudian menanduk umpan silang di depan gawang lawan. Hal itu pernah dibuktikan Maguire saat membela Inggris pada Piala Dunia 2018.
Malam ini di Stadion Old Trafford, dua bek tengah paling mahal di dunia ini akan bersaing. Akankah Harry Maguire yang membangkitkan Manchester United? Atau, Virgil van Dijk yang membawa Liverpool menenggelamkan United?