TEMPO.CO, Jakarta - Tim pelatih Timnas U-19 menyatakan tidak ingin tergesa-gesa dalam menentukan 23 pemain utama ke ajang Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Pelatih Timnas U-19 Fakhri Husaini mengatakan ingin berlaku adil dalam memilih pemain-pemain utama.
"Saya ingin supaya ini (proses seleksi) betul-betul adil. Saya tidak ingin terburu-buru, kami juga tidak dikejar waktu. Dan waktu pengumuman itu paling lambat Senin depan, 28 Oktober 2019, kata Fakhri, Kamis, 24 Oktober 2019.
Timnas U-19 Indonesia berada di Grup K bersama Korea Utara, Hong Kong, dan Timor Leste pada Kualifikasi Piala AFC U-19. Keempat tim akan memperebutkan tiket menuju putaran final Piala Asia U-19 tahun depan.
Lebih lanjut, Fakhri meminta anak asuhnya agar bisa lebih menunjukkan kualitas dalam sisa pemusatan latihan. Pelatih berusia 54 tahun ini menyatakan lebih suka dipusingkan dalam memilih pemain. Ia menyukai jalan yang sulit dalam memutuskan pemain-pemain terbaiknya.
“Saya lebih suka memilih 23 pemain itu dihadapkan pada pilihan yang sulit. Beri kami tantangan supaya sulit memilih. Itu yang saya harapkan dari pemain. Keluarkan semua kemampuan, agar kami di pelatih bisa tepat dalam memilih mereka,” kata Fakhri.
PSSI