Semenit jelang turun minum Arsenal berpeluang merestorasi keunggulan dua golnya namun kali ini tembakan Nicolas Pepe hanya membentur tiang gawang.
Sebaliknya, pada menit kedua injury time Palace hampir menyamakan kedudukan ketika Patrick van Aanholt memperoleh bola di dalam kotak penalti Arsenal, sayang tembakannya masih bisa dihalau oleh Leno.
Tujuh menit memasuki babak kedua Palace benar-benar menghapus keunggulan Arsenal ketika Ayew lolos dari kawalan Luiz untuk menanduk umpan silang kiriman James McArthur.
Sejak itu Arsenal sangat bernafsu untuk mengembalikan keunggulan mereka namun peluang-peluang mereka selalu mentah, hingga pada menit ke-83 publik Emirates bersorak ketika Sokratis menjebol gawang Palace lagi.
Akan tetapi sorak sorai itu dibungkam ketika layar besar memperlihatkan tanda bahwa wasit Martin Atkinson tengah berkonsultasi dengan VAR meninjau dugaan pelanggaran dalam proses terjadinya gol. Atkinson akhirnya menganulir gol tersebut, skor tetap 2-2.
Pada menit ke-89, giliran Luiz memperoleh peluang lewat tembakan sentuhan pertamanya yang sayangnya masih bisa ditepis oleh Hennessey hanya menghasilkan sepak pojok.
Dua menit kemudian, giliran Zaha yang berpeluang membawa Crystal Palace menang setelah menerima umpan sundulan Christian Benteke, sayang tembakannya masih melenceng dari gawang Arsenal. Skor 2-2 bertahan hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Susunan pemain:
Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno; Calum Chambers, Sokratis Papastathopoulos, David Luiz, Kieran Tierney (Sead Kolasinac); Matteo Guendouzi, Granit Xhaka (Bukayo Saka); Nicolas Pepe, Dani Ceballos, Pierre-Emerick Aubameyang; Alexandre Lacazette
Pelatih: Unai Emery
Crystal Palace (4-5-1): Wayne Hennessey; Joel Ward, James Tomkins, Gary Cahill, Patrick van Aanholt; Andros Townsend, Cheikhou Kouyate (James McCarthy), Luka Milivojevic, James McArthur, Wilfried Zaha; Jordan Ayew (Christian Benteke)
Pelatih: Roy Hodgson