TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Jenderal Polisi Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule maju sebagai calon ketua umum PSSI periode 2019-2023. Ia bersaing dengan 10 calon lain dalam Kongres Luar Biasa PSSI yang akan digelar di Hotel Shangri-la, Jakarta, hari ini, Sabtu, 2 November 2019.
Iwan Bule percaya diri bisa mendapatkan mayoritas suara dari pemilik suara atau voter dalam kongres ini. "Insya Allah aman. Mohon doanya saja," kata dia saat dihubungi Tempo, Sabtu pagi, 2 November 2019.
Iwan Bule menyatakan diri mau ke persaingan orang nomor satu di PSSI sejak Juli 2019 atau tiga bulan sebelum pendaftaran resmi dibuka oleh Komite Pemilihan PSSI pada September. Sang Kapolda Metro Jaya periode 2016-2017 sudah mengumpulkan pemilik suara PSSI di kota-kota, seperti Bandung, Semarang, Surabaya, dan Jakarta, sampai Agustus 2019. Ia pn mengklaim sudah mendapatkan dukungan dari sekitar 50 voter.
Bakal Calon Wakil Ketua Umum PSSI Komjen Pol Mochamad Iriawan (kanan) dan wakilnya, Mayjen TNI Cucu Sumantri menyampaikan keterangan dalam acara "ngobrol bareng bang Iwan Bule bareng wartawan olahraga" di Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2019. Mereka mengklaim telah mendapatkan dukungan lebih dari 50 voters (pemilik suara). TEMPO/M Taufan Rengganis
Pria berusia 57 tahun ini semakin gencar dengan menggandeng Mayor Jenderal TNI Cucu Sumantri sebagai calon wakil ketua umum PSSI. Eks Kapolda Nusa Tenggara Barat dan Jawa Barat ini pun berjanji mewakafkan dirinya untuk sepak bola jika terpilih menjadi ketua umum PSSI.
"Saya siap mewakafkan diri untuk sepak bola. Nantinya saya akan bersinergi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk kemajuan sepak bola," kata dia seperti dikutip dari Antara.
Iwan Bule pun sudah menyiapkan sejumlah program yang ingin dia lakukan apabila terpilih dalam Kongres Luar Biasa PSSI hari ini. Terkait dengan kompetisi sepak bola, menurut dia, industri sepak bola membutuhkan kepastian jadwal kompetisi. Ia juga menyiapkan program pembinaan sepak bola.
SETRI YASRA | ANTARA