TEMPO.CO, Yogyakarta - PSS Sleman harus kehilangan pemain andalan, Brian Ferreira. Pemain asal Argentina ini harus rehat panjang demi pemulihan cedera yang dialami saat melawan Persija Jakarta.
Mantan pemain Johor Darul Ta'zim tersebut divonis tim medis mengalami luka di bagian ulu hati. “Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, Brian tidak bisa membela tim lagi sampai akhir kompetisi. Kami sudah berbicara tadi,” ujar pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, Selasa, 5 November 2019.
Ia menyatakan dari hasil pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI), ulu hati Brian sobek tiga sentimeter. Adapun dokter tim PSS Sleman, Hernawan Sukoco, menyatakan bahwa Brian memang harus menjalani terapi panjang yang membuatnya harus absen hingga akhir musim.
Hernawan menjelaskan tidak mudah bagi dokter untuk menyembuhkan luka di ulu hati Brian dengan cepat. Menurut dia, diperlukan masa pemulihan yang panjang dan pengobatan yang tepat agar kondisi pemain tidak semakin memburuk.
Jalan satu-satunya yang medis anut saat ini, lanjut dia, ialah dengan istirahat dan fisioterapi. Proses itu membutuh waktu minimal 6-8 minggu. Otomatis dengan rentang waktu tersebut Brian akan sulit untuk kembali bergabung sebelum kompetisi 2019 berakhir.
"Ada kemungkinan kami kirim Brian kembali ke Argentina untuk proses penyembuhan di sana agar dekat dengan keluarga. Kami harapkan selain penyembuhan fisik juga akan membuat kondisi mentalnya juga kembali membaik," ujar Hernawan.
PRIBADI WICAKSONO
