TEMPO.CO, Jakarta- Sekitar 15 ribu suporter tak henti memberikan dukungan buat Timnas U-19 Indonesia saat menghadapi Korea Utara dalam laga panungkas Grup K kualifikasi Piala AFC U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Ahad, 10 November 2019.
Pendukung Tim Merah Putih serentak berdiri ketika terdengar instrumen musik lagu kebangsaan Indonesia Raya dari pengeras suara di SUGBK. Dari Tribun Utara yang di tempati oleh Kelompok La Grande Indonesia terlihat dibentang dua bendera Merah Putih berukuran 10 x 5 meter.
Usai lagu Indonesia Raya dinyanyikan. Suporter secara bersamaan langsung menyanyikan Garuda di Dadaku. "Garuda di Dadaku, Garuda Kebanggaanku, Kuyakin hari ini pasti menang," terdengar nyanyian dari Tribun Utara yang diikuti seluruh penonton di SUGBK.
Sepanjang pertandingan babak pertama yel-yel dukungan kepada David Maulana dan kawan-kawan tidak berhenti bergema di Stadion berkapasitas 77 ribu orang ini. "Kukibarkan bendera garuda, hari ini raih poin tiga, Indonesia siap berpesta," nyanyian yang memberi motivasi kepada Beckam Putra Nugraha bersama Skuat Garuda untuk memenangkan pertandingan.
Memasuki masa injury time, yel-yel yang diteriakkan makin membuat SUGK bergemuruh. Hal itu karena pemain depan timnas mengurung pertahanan tim Korea Utara usai kecolongan gol pada menit ke-40 oleh Kim Kwang Chong. "Ayo, Ayo Indonesia, Kuingin kita harus menang," yel-yel yang terdengar ke seluruh Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Babak pertama laga Kualifikasi Piala AFC U-19 2020, Timnas u-19 Indonesia melawan Korea Utara berakhir dengan skor 0-1.
IRSYAN HASYIM
