TEMPO.CO, Jakarta - Ole Gunnar Solskjaer merasa masih didukung fans Manchester United sekalipun timnya mengalami awal musim yang paling buruk dalam 31 tahun terakhir.
United menduduki peringkat kesembilan dalam klasemen Liga Premier Inggris yang lebih dekat ke zona degradasi ketimbang zona empat besar. Kamis dinihari WIB nanti dia akan memimpin timnya menyambut Tottenham Hotspur yang kini dilatih United Jose Mourinho, pelatih yang dipecat MU pada musim lalu.
Meskipun di hadapkan pada kenyataan pahit itu Solskjaer merasa para pendukung masih melihat ada kemajuan yang telah dicapai MU.
"Mereka dapat menyaksikan apa yang sedang kaum coba lakukan. Mereka tahu banyak hal yang sudah dikerjakan di belakang layar, menanamkan budaya dalam tim ini yang sedang kami bentuk di sini dengan apa yang sedang terjadi di sini di Carrington. Kami cuma perlu hasil," kata Solksjaer dalam laman ESPN.
Pelatih asal Norwegia itu melanjutkan, "Kami punya rencana jadi dan semoga kami mendapatkan hasil yang mempercepat rencana itu. Kadang-kadang tidak bergerak pada kecepatan yang Anda inginkan tetapi tetap sedang bergerak ke arah yang benar."
Solskjaer sudah memimpin 50 pertandingan sejak menggantikan Mourinho hampir satu tahun lalu.
Mourinho dipecat setelah mengumpulkan 26 poin dari 17 pertandingan musim lalu yang tidak bisa disaingi Solskjaer kecuali United menang melawan Tottenham, Manchester City dan Everton dalam tiga laga ke depan.
Solskjaer diberi kontrak tiga tahun saat diangkat sebagai manajer permanen Maret lalu. Dia sudah membelanjakan 150 juta pound untuk mendapatkan Harry Maguire, Aaron Wan-Bissaka dan Daniel James musim panas tahun ini.
Laga Manchester United vs Tottenham Hotspur yang berlangsung dinihari nanti, mulai 02.30 WIB. MU kini menempati posisi ke-10 dengan nilai 18, tertinggal dua poin dari Spurs yang ada di urutan keenam.