TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengatakan pertandingan derby di kandang Manchester City, Stadion Etihad, Minggu dinihari mendatang, 8 Desember 2019, para pekan ke-16 Liga Primer Inggris, menjadi peluang untuk mengubah keraguan menjadi kepercayaan untuk kiprah tim mereka musim ini.
Setelah melakukan start terburuk dalam sebuah musim kompetisi sejak 1988, Manchester United sukses mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan pertengahan lalu untuk menapak ke peringkat keenam klasemen.
“Kami akan pergi melawan tim yang bisa dikatakan terbaik di Inggris,” kata Solskjaer, yang timnya berjarak 11 poin dari tetangganya, juara bertahan Manchester City, yang ada di peringkat ketiga. “Itu akan menjadi sebuah pertandingan yang sulit, tapi kami butuh konsistensi,” Solskjaer melanjutkan.
Manchester United akan memburu dua kemenangan beruntun di liga untuk pertama kali sejak start Maret lalu ketika menjalani pertandingan tandang di markas Manchester City pada Minggu dinihari mendatang.
“Sebelum semua orang mengalami malapetaka dan kesuraman, ini adalah kesempatan untuk mengubah keraguan itu menjadi kepercayaan,” Solskjaer menambahkan.
“Jika kami bisa mendapatkan performa lain –(dengan) kepercayaan diri dan cara bermain seperti melawan Tottenham -, maka kami bisa keluar dengan mendapatkan hasil yang diharapkan itu," kata Solskjaer lagi.
Penyerang Manchester United, Anthony Martial, tidak bermain melawan Tottenham, tapi kemungkinan sudah bisa diikutsertakan melawan City. Sedangkan gelandang Paul Pogba masih absen karena belum sembuh dari cedera pergelangan kaki.
BBC | SKY SPORTS