Persib Tepis Isu Rekrut Kiper Lagi
Persib Bandung dipastikan tidak akan kembali merekrut penjaga gawang baru pada musim depan. Hal itu sekaligus menepis rumor akan bergabungnya kiper Semen Padang Teja Paku Alam ke kubu Maung Bandung--julukan Persib.
"Kami tidak akan merekrut tambahan kiper karena sudah ada tiga kiper yang sudah siap, I Made Wirawan, Dika Bayangkara, dan Aqil Savik," kata Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahyono saat dihubungi wartawan, Senin, 13 Januari 2020.
Persib kini dihuni empat penjaga gawang. Selain I Made Wirawan, ada pula Dhika Bayangkara, Aqil Savik, dan Muhammad Natshir. Khusus untuk Natshir, saat ini masih belum bisa bergabung bersama tim lantaran masih melakukan proses pemulihan usai cedera di pertengahan Liga 1 musim 2019, lalu.
Teddy pun mempertanyakan kabar terkait rencana perekrutan Teja Paku Alam menuju Persib. Sebetulnya, kata di, sektor penjaga gawang Persib kini bisa dibilang lebih dari cukup lantaran diisi empat pemain. "Jadi kabar dari mana Teja akan ke Persib. Posisi untuk kiper di Persib sudah cukup," ujarnya.
Hal itupun diungkapkan pelatih kiper anyar Persib Luizinho Passos yang mengaku tak memiliki wewenang untuk mendatangkan kiper baru ke kubu Maung Bandung. Bahkan, pelatih asal Brasil itu mengatakan penjaga gawang yang dimiliki Persib saat ini merupakan yang terbaik.
"Saya pikir Persib punya kiper yang bagus, setelah kontak pertama saya melihat tentang ini. Made adalah kiper yang luar biasa, Dhika kiper yang bagus dan kita punya kiper muda Aqil dan dia bagus. Saya pikir kita bisa maju bersama dan bekerja keras untuk Persib," ucapnya.
Rekrutan Anyar Persiraja Banda Aceh
Persiraja Banda Aceh mengenalkan salah satu pemain asingnya asal Brasil, Bruno Dybal. Pemain yang pernah mengecap gelar juara Liga Lithuania bersama Suduva Marijampole itu diperkenalkan di Stadion Harapan Bangsa, sesaat setelah tiba di Banda Aceh pada, Minggu petang, 12 Januari 2020.
Kehadiran Bruno ikut disambut Presiden Klub Persiraja, Nazaruddin, serta beberapa pendukung tim Laskar Rencong. “Terima kasih kepada semua yang telah mendukung saya, untuk suporter dan juga Presiden Klub. Saya berharap musim ini dapat membantu banyak di Persiraja,” ujar Bruno dalam sambutannya.
Pemain asing Persiraja Banda Aceh, Bruno Dybal, berfoto didepan Stadion Harapan Bangsa, Aceh pada Minggu, 12 Januari 2020. Tempo/Iil Askar Mendoza
Bruno mengatakan bermain bagi Persiraja menjadi tantangan baginya. Apalagi ini merupakan musim debutnya bermain di Indonesia. Sehingga butuh upaya ekstra bagi pemain yang terakhir bermain di Liga Thailand (Sumut Sakhon) tersebut, dalam beradaptasi dengan iklim sepakbola tanah air.
Soal alasan bergabung dengan Persiraja, Bruno menyebut faktor suporter menjadi salah satu pendorongnya menerima tawaran klub bermain di Indonesia.
Bruno menjadi pemain asing ketiga yang direktur Persiraja. Sebelumnya mereka sudah mendatangkan Vanderlei Francisco (penyerang/eks Semen Padang/Brasil) dan Adam Thomas Mitter (bek/eks Valour FC Kanada/Inggris).
Persiraja juga masih terus berburu pemain. Setelah gagal mendatangkan kiper Bali United, Mochammad Diky Indrayana, kini mereka mengincar Dian Agus Prasetyo.
IIL ASKAR MONDZA |AMINUDDIN | LIGA INDONESIA | PERSIJA | BALI UTD