TEMPO.CO, Jakarta - Mohamed Salah dari Mesir akan menjadi salah satu daya tarik dalam pertandingan Liga Primer Inggris malam ini, Minggu 19 Januari, antara tuan rumah Liverpool FC dan tamunya, Manchester United, di Stadion Anfield, Liverpool. Pertandingan dimulai pukul 23.30 waktu Indonesia bagian barat.
Pemain penyerang yang biasanya beroperasi dari sayap ini menjadi salah satu kunci sukses Liverpool FC menjuarai Liga Champions Eropa 2018-2019 dan memenangi Piala Dunia Antarklub FIFA 2019.
Sejauh ini, Mohamed Salah sudah mencetak 85 gol dalam 132 pertandingan Liverpool pada semua kompetisi yang mereka ikuti.
Sekarang, Mohamed Salah berpeluang besar menjadi bagian dari tim asuhan manajer dari Jerman, Jurgen Klopp, untuk membawa Liverpool menjuarai divisi tertinggi Liga Inggris untuk pertama kali dalam 30 tahun terakhir pada musim kompetisi 2019-2020 ini.
Setelah menjalani 21 pertandingan dari 38 pertarungan yang mesti dijalani masing-masing 20 tim Liga Primer Inggris dalam satu musim, Liverpool menduduki puncak klasemen dengan keunggulan 13 poin dari urutan kedua, juara dua musim terakhir, Manchester City.
Liverpool masih akan menjalani pertandingannya yang ke-22 malam ini, karena Desember lalu harus tampil di Piala Dunia Antarklub FIFA. Sedangkan City setelah ditahan Crystal Palace 2-2 kemarin sudah menjalani 23 laga.
Mohamed Salah akan mendapat ujian serius dari Manchester United soal ambisinya, sebagaimana dikemukakan di situs Liverpool.fc.com Jumat lalu, bahwa ia bertekad membantu Reds ini menambah tiga poin dari pertandingan malam ini.
Pada pertemuan pertama musim ini di Stadion Old Trafford, Manchester, Oktober 2019, Liverpool hanya bisa bermain 1-1. Pasukan Jurgen Klopp ini dikagetkan dengan tembakan gol Marcus Rashfrod pada babak pertama. Mereka harus bersusah-payah pada babak kedua untuk menyamakan kedudukan melalui gol dari gelandang Adam Lallana.
Kerasnya perlawanan Manchester United dan kesulitan Mohamed Salah untuk beraksi setiap kali menghadapi Red Devils ini menjadi sorotan melebih kesenjangan Setan Merah di posisi kelima yang ketinggalan 27 poin dari Liverpool.
Liverpool hanya bisa mengalahkan Manchester United dua kali pada 11 kali pertemuan terakhir. Gawang Manchester United adalah hanya satu dari dua klub Liga Primer Inggris yang belum pernah bisa dijebol Mohamed Salah.
“Saya pikir Manchester United menghadapi saya dengan cara yang berbeda dengan pemain lain. Mereka menghadang saya dengan strategi yang berbeda. Ini sebuah tangan, tapi saya senang. Sejauh kami menang, saya selalu senang,” kata Mohamed Salah kepada Sky Sports.
"Dalam tahun pertama ketika saya datang ke sini (Anfield 2017), saya lebih bermain sebagai sayap. Kemudian, pada tahun kedua, saya melihat apa yang bisa dilakukan ketika lawan-lawan membendung saya dari sayap. Selalu ada dua pemain yang memepet saya,” jelas Mohamed Salah.
“Saya mengubah posisi saya. Sekarang saya beberapa kali menusuk ke tengah, lebih ambil bagian dari jalannya permainan, dan terkadang saya tampil sebagai pemain nomor punggung sembilan. Saya finis sebagai pencetak gol terbanyak klub musim lalu,” Mohamed Salah melanjutkan.
Bersama ujung tombak Roberto Firmino dan Sadio Mane, Mohamad Salah merupakan trisula atau tombak bermata tiga Liverpool yang akan berusaha membongkarnya ketatnya pertahanan Manchester United malam ini.