Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Barcelona, Setien, dan Gugatan kepada Filosofi Johan Cruyff

Quique Setien. (marca.com)
Quique Setien. (marca.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Barcelona berikutnya adalah menjamu Leganes pada babak 16 besar Copa del Rey atau Piala Raja Spanyol di Stadion Camp Nou, Jumat dinihari mendatang, 31 Januari 2020, dan Levante pada lanjutan La Liga, Senin dinihari berikutnya.

Setelah dikalahkan Valencia 2-0 di Stadion Mestalla pada La Liga, Sabtu, 25 Januari, apakah Quiqueke Setien akan melakukan perubahan drastis pada gaya main Barcelona? Ataukah, ia akan bertahan pada kekagumannya pada filosofi permainan total football yang dikembangkan Johan Cruyff dan Rinus Michels di Barcelona pada era 1970-an?

Filosofi menguasai bola selama mungkin dalam pergerakan dibarengi pertukaran posisi pemain yang dinamis untuk menggoyang sistem pertahanan lawan. Dengan terus bergerak di semua posisi dan terus bertukar umpan, diharapkan bisa membuka ruang pertahanan lawan.

Begitu kehilangan bola, pemain yang terdekat harus segera merebutnya kembali dan para pemain pada posisinya saat itu langsung menekan lawan terdekat. 

Permutasi, pressing, dan kehendak untuk mendominasi (agresivitas dan menyerang) adalah dasar total football yang dibawa dua legenda Belanda itu ke Barcelona dan kemudian terkenal dengan sebutan tiki-taka setelah mendapat sejumlah pengembangan.

Barcelona masih mendominasi penguasaan bola pada Sabtu malam itu. Lionel Messi juga masih ada plus sejumlah pemain ternama papan atas dan beberapa pemain muda bertalenta tinggi. Tapi, segala upaya yang dimulai dari belakang, tengah, dan klimaksnya ke lini depan –sebagaimana keteraturan Barca selama ini- hari itu kerap kali menemui hambatan.

Taktik pressing tinggi mungkin tinggal cerita lama atau pemain seperti bek tengah Gerrard Pique di lini belakang memang sudah melewati masa keemasannya, sehingga kedodoran begitu bola direbut lawan dan kebobolan. Gol pertama Valencia misalnya dimulai dari sundulan penghalau Gerrard Pique. Bola liar ditembak Maxi Gomez coba dihadang Jordi Alba. Bola membentur tubuhnya dan berbelok masuk ke gawang kiper Marc-Andre ter Stegen.    

Belanda sudah lama tak utuh memainkan sistem total football sejak menjadi fenomenal pada Piala Dunia 1974. Mereka bahkan tak lolos ke Piala Dunia 2018 dan kini ditangani Ronald Koeman dengan sentuhan yang agak beda untuk tampil di Euro 2020 mendatang.

Sebagaimana Xavi, Koeman yang masuk pemain legendaris Barcelona, menolak tawaran Barcelona untuk menggantikan Ernersto Valverde sebelum klub Catalan itu akhirnya menoleh kepada “orang luar” yang begitu mengagumi  mazhab sepak bola Johan Cruyff, Quique Setien, sebagai pelatih baru.

 Johan Cruyff. Foto: Offside  

Barcelona mau kembali kepada filosofi dasarnya yang dikembangkan Johan Cruyff –yang meninggal sekitar empat tahun lalu- dengan memili Setien, setelah mereka sudah agak lama keluar dari pakemnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah Pep Guardiola meneruskan ajaran Johan Cruyff di Barcelona, lantas diikuti mantan asistennya, Tito Vilanova, Tata Martino membuat permainan Barca lebih praktis dan langsung menuju sasaran ke mulut gawang. Tak lama. Ia kemudian dipecat.

Luis Enrique yang juga pemain legendaris Barcelona meneruskan gaya permainan Barca yang lebih pragmatis dan sukses sebelum ia memutuskan hengkan. Tapi, suskes hal itu tidak berlaku buat Ernesto Valverde. Ia hanya membawa klub Catalan berjaya di kompetisi lokal, tapi tidak di kancah Eropa.

Pada rentang waktu itu, Belanda sudah lama tenggelam percaturan sepak bola Eropa dan dunia. Demikian juga Spanyol setelah memenangi Euro 2008, 2012, dan Piala Dunia 2010 dengan tiki-takanya. Dan, Barcelona sudah bukan raja Eropa lagi pasca Enrique lingsir.

Menjadi hal menarik untuk ditunggu, yaitu apakah mazhab Johan Cruyff, tiki-taka, total football teraktual yang ada dalam diri Barcelona sudah mudah dibaca lawan, ketinggalan zaman?

Aatau Barca butuh skuad yang prima seperti ketika masih ada pemain seperti Carles Puyo, Xavi Hernandez, dan Anders Iniesta dan kawan-kawan masih mengelilingi Lionel Messi di lapangan?

Dua kemungkinan itu menarik untuk ditunggu hasilnya pada Quique Setien, 61 tahun, pelatih yang sukses bersama Las Palmas dan Betis. Ia bukan dari “dinasti alumnus pemain Barcelona”, tapi ia pemuja Johan Cruyff dan menceritakan ketakjubannya selama ini melihat penampilan Barca.

Bagi komunitas Barcelona yang memandang klubnya ini, Barcelona FC –karena ada tetangga mereka, klub Espanyol- lebih dari sekadar sebuah klub sepak bola dan memandang cabang olahraga ini lebih dari sekadar permainan, sosok Setien ini tampaknya disukai. Seorang ideolog filosofi sepak bola ala Johan Cruyff di klub ibukota Catalan itu.

Hanya saja, kemenangan yang baru bisa dicapai pada menit ke-94 untuk bisa mengalahkan Granada yang bermain dengan 10 orang 1-0,  ketinggalan lebih dulu sebelum menang 2-1 melawan klub divisi ketiga, Ibiza, dalam Copa del Rely, dan klimaksnya, dibeluk Valencia 2-0, menimbulkan kesangsian?

Apakah Quique Setien yang sudah kadaluwarsa sebagai ideolog Johan Cruyff atau ia butuh waktu untuk mewujudkan kembali Barcelona yang begitu dahsyat dengan tiki-taka seperti dulu?

Sementara waktu terus berjalan dan ada banyak perkembangan pada era sepak bola modern sekarang. Ini tes besar buat Quique Setien bisa bertahan lama atau tidak di Camp Nou dan bagi Barcelona sendiri.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Barcelona vs Real Mallorca 3-0, Selamat Berpisah Sergio Busquets dan Jordi Alba!

19 jam lalu

Jordi Alba dan Sergio Busquets setelah menjalani laga terakhirnya buat Barcelona di Camp Nou, 28 Mei 2023. REUTERS/Albert Gea
Barcelona vs Real Mallorca 3-0, Selamat Berpisah Sergio Busquets dan Jordi Alba!

Barcelona menang 3-0 saat menjamu Real Mallorca di Camp Nou dalam lanjutan pekan ke-37. Perpisahan Alba dan Busquets.


Jersey Michael Jordan di Olimpiade Barcelona Dilelang, Terjual Seharga Lebih dari Rp 42 Miliar

3 hari lalu

Pemain bola basket AS Michael Jordan (kedua dari kanan) menunjukkan tanda kemenangan saat ia berdiri bersama rekan setimnya Larry Bird (kiri), Scottie Pippen dan Clyde Drexler (kanan), dijuluki
Jersey Michael Jordan di Olimpiade Barcelona Dilelang, Terjual Seharga Lebih dari Rp 42 Miliar

Jersey Michael Jordan di semifinal Olimpiade 1992 melawan Lithuania ditandatangani oleh 12 anggota tim basket Amerika.


Kisah Dani Alves Melawan Rasisme dengan Lelucon

4 hari lalu

Dani Alves. Instagram
Kisah Dani Alves Melawan Rasisme dengan Lelucon

Mantan pemain Barcelona Dani Alves melawan rasisme dengan cara unik ia memakan pisang yang dilemparkan penonton untuk menghinanya


Beragam Reaksi Pemain Bintang Sepak Bola Saat Menjadi Korban Rasisme, Dani Alves Paling Lucu

4 hari lalu

Massa turun ke jalan di Zurich, Swiss, memprotes tewasnya pria kulit hitam George Floyd oleh polisi kulit putih di Amerika. Swiss Info/ Keystone / Ennio Leanza
Beragam Reaksi Pemain Bintang Sepak Bola Saat Menjadi Korban Rasisme, Dani Alves Paling Lucu

Reaksi Dani Alves saat jadi korban rasisme membungkam para pelakunya


Ikuti Jejak Busquets, Jordi Alba Tinggalkan Barcelona Akhir Musim Ini

5 hari lalu

Pemain Barcelona Jordi Alba melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Atletico Madrid dalam pertandingan Liga Spanyol di Camp Nou, Barcelona, 6 Februari 2022. REUTERS/Albert Gea
Ikuti Jejak Busquets, Jordi Alba Tinggalkan Barcelona Akhir Musim Ini

Jordi Alba dipastikan akan meninggalkan Barcelona di akhir musim ini setelah 11 musim membela klub Liga Spanyol itu.


Raphinha Menulis Pesan Dukungan untuk Vinicius Junior di Kaus Dalamnya

5 hari lalu

Pemain Barcelona Raphinha. REUTERS/Albert Gea
Raphinha Menulis Pesan Dukungan untuk Vinicius Junior di Kaus Dalamnya

Raphinha mengirim pesan dukungan pada Vinicius Junior dalam laga Barcelona vs Real Valladolid.


Emiliano Martinez akan Meyakinkan Lionel Messi untuk Bergabung dengan Aston Villa

5 hari lalu

Emiliano Martinez membawa boneka Kylian Mbappe saat parade kemenangan Argentina meraih gelar Piala Dunia. Foto: Twitter
Emiliano Martinez akan Meyakinkan Lionel Messi untuk Bergabung dengan Aston Villa

Lionel Messi telah dikaitkan dengan kembalinya ke Barcelona, tetapi Emiliano Martinez punya ide lain.


Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-36: Barcelona Keok vs Valladolid, Alami Kekalahan Kedua Beruntun setelah Juara

5 hari lalu

Barcelona. REUTERS/Albert Gea
Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-36: Barcelona Keok vs Valladolid, Alami Kekalahan Kedua Beruntun setelah Juara

Barcelona kalah di kandang Valladolid dan menelan kekalahan kedua secara beruntun setelah memastikan diri menjadi juara Liga Spanyol 2022-23.


Bawa Manchester City Kembali Juara Liga Inggris, Berikut 4 Fakta Menarik Pep Guardiola

6 hari lalu

Pelatih Manchester City Pep Guardiola memberikan keterangan dalam konferensi pers di Inggris, 13 Maret 2023. Action Images via Reuters/Jason Cairnduff
Bawa Manchester City Kembali Juara Liga Inggris, Berikut 4 Fakta Menarik Pep Guardiola

Pep Guardiola baru saja mengantarkan Manchester City memastikan gelar juara Liga Inggris 2022/2023. Berikut fakta menarik pelatih asal Spanyol itu.


Kata Xavi Hernandez Soal Kemungkinan Lionel Messi Kembali ke Barcelona

6 hari lalu

Lionel Messi. REUTERS/Stephane Mahe
Kata Xavi Hernandez Soal Kemungkinan Lionel Messi Kembali ke Barcelona

Lionel Messi bisa mendapatkan penghasilan yang lebih besar di Arab Saudi.