Persita Tangerang Masih Butuh Waktu
Pelatih Persita Tangerang, Widodo C Putro, mengakui timnya membutuhkan waktu beradaptasi terutama antar pemain. Menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2020 banyak perubahan yang terjadi dalam tim. "Persita ini hampir 50% pemain baru, tidak seperti tim-tim Liga 1 lainnya, apalagi pemain komplit baru 1 Februari kemarin," kata dia.
Problem lain, beberapa pemain Persita yang masih dipertahankan baru pulang dari umrah, yang merupakan hadiah karena naik ke Liga 1. Karena itulah, Training Center (TC) di kota Yogyakarta akan jadi kesempatan bagi Widodo menggembleng anak asuhnya, terutama menyatukan persepsi antar pemain.
"Jadi menurut tim pelatih kami harus menyatukan persepsi dulu dan skema bermain harus betul-betul dipahami oleh setiap pemain. Ini akan kami lakukan saat TC mulai 4 Februari," kata dia.
Banyak pemain baru yang didatangkan oleh Persita Tangerang musim ini, dengan kombinasi pemain senior dan pemain muda. Untuk pemain senior, nama-nama seperti Hamka Hamzah dan Samsul Arif didatangkan. Kemudian pemain muda seperti Taufiq Febrianto yang merupakan pemain terbaik Liga 2 juga didatangkan.
Kontrak Castillion di Persib Masih Tanda Tanya
Pemain penyerang asal Belanda, Geoffrey Castillion, mengaku belum tahu kapan akan menandatangi kontrak bermain untuk Persib Bandung. Pembicaraan ihwal kontrak sudah dilakukan antara Castillion dan tim Persib.
Geoffrey Castillion. (persib.co.id)
"Saya sudah bicara dengan coach (Robert Rene Alberts) dan dia ingin menawarkan saya kontrak tapi saya belum tahu kapan saya akan tanda tangan itu," ujar Castillion di Bandung, Senin, 3 Februari 2020.
Mantan pemain Ajax Amsterdam itu mengaku masih akan mempelajari ihwal klausul kontrak yang disodorkan manajemen Persib. "Saya akan teken kontrak tapi saya belum tahu kapan. Kami harus lebih dulu bicara soal ketentuannya. Jadi itu akan baik-baik saja," kata pemain kelahiran Belanda 28 tahun silam tu.
Sebelumnya, Castillion mengatakan sangat ingin bergabung dengan skuad berjulukan Maung Bandung. Persib, kata dia, merupakan klub besar yang jumlah suporter terbanyak di Indonesia. "Saya ingin main di sini (Persib)," ujarnya.
Geoffery Castillion pun mengatakan tidak bermasalah dengan proses adaptasi dengan iklim tropis di Indonesia yang dianggap lebih panas daripada daratan Eropa. "Ya ini tim yang bagus. Saya rasa semua juga menerima saya. Saya bicara banyak dengan pelatih karena dia sama-sama dari Belanda, begitu juga Nick (Kuipers) yang banyak membantu saya. Itu membuat saya jadi lebih mudah (adaptasi)," katanya.
Selanjutnya: Jadwal Piala Gubernur Jatim dan Persiapan Bhayangkara FC