TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, memberi kabar buruk soal cedera Harry Kane. Penyerang andalan timnya itu hampir pasti akan pulih lama dari perkiraan semula.
Kane mengalami cedera hamstring saat melawan Southampton pada laga tahun baru. Ia sudah menjalani operasi dan kini telah memulai proses rehabilitasi.
Awalnya, pemain berusia 26 tahun itu diharapkan akan bisa kembali tampil pada April. Namun, kini, Mourinho telah meragukan prognosis itu. Menurutnya, kapten Inggris itu diperkirakan baru dapat bermain lagi pada 9-10 Mei.
Artinya ia hanya akan bisa tampil dalam dua laga terakhir Spurs di Liga Inggris musim ini, yakni melawan Leicester City dan Crystal Palace. "Pertandingan Leicester," kata Mourinho saat ditanya soal waktu kembali Kane.
Mourinho melanjutkan, "Mungkin kami membutuhkan pertandingan itu untuk sesuatu. Menjadi yang keempat, yang kelima, yang keenam. Mungkin dia bisa membantu kami dalam pertandingan ini. Saya harap begitu. Apakah itu skenario kasus terbaik saat ini? Ya, saya kira begitu."
Bila prediksi Mourinho benar, berarti Kane hanya akan bermain dalam dua pertandingan liga sebelum bergabung dengan skuad Timnas Inggris Gareth Southgate untuk Euro 2020.
Timnas Inggris akan menjalani dua pertandingan pemanasan pada awal Juni, melawan Austria dan Rumania masing-masing, sebelum menghadapi Kroasia dalam laga pembuka Euro 2020 pada 14 Juni.
Saat ditanya soal itu, Mourinho tak begitu tertarik. "Ini masalah bagi [Gareth] Southgate dan untuk (asisten manajer Inggris) Steve Holland, bukan untuk saya," kata dia. "Bagaimana perasaan saya jika saya manajer Inggris? Saya tidak tahu. Saya tidak tahu."
Mourinho akan memimpin Tottenham Hotspur menjalani laga ulangan babak keempat Piala FA, melawan Southampton, Kamis dinihari nanti, 6 Februari 2020.
MIRROR | OMNI SPORT
