TEMPO.CO, Jakarta - Juara bertahan Manchester City akan menjamu West Ham United di Stadion Etihad, Manchester, malam ini, Minggu 9 Februari 2020, pada pekan ke-26 Liga Primer Inggris musim 2019-2020. Setelah ketinggalan 22 poin dari Liverpool di puncak klasemen, Manajer City, Pep Guardiola, mengatakan tidak kaget dan kalut dengan posisi seperti itu.
“Dua tahun lalu, kami melakukan hal sama dengan orang-orang bilang kami tidak bisa dihadang lagi,” kata Pep Guardiola.
“Musim lalu persaingan kami dengan Liverpool (yang finis di urutan kedua) jauh lebih seimbang (hanya selisih satu poin) dan sekarang Liverpool melalui sesuatu yang menakjubkan,” Pep Guardiola melanjutkan.
“Sekarang ada sebuah tim (Liverpool) yang jelas dominan. Tapi, hal itu sudah terjadi dalam Liga Primer Inggris sebelumnya,” manajer pelatih asal Spanyol itu menambahkan.
Liverpool tidak akan main dalam pekan awal Februari 2020 ini sehingga sebagai urutan kedua, Manchester City, memiliki sebuah peluang untuk mengurangi selisih poin mereka dengan klub berjuluk the Reds itu, jika bisa mengalahkan West Ham United yang sedang terpuruk di zona degradasi, yaitu urutan ke-18 sampai 20.
Pertandingan malam ini juga menjadi kesempatan buat Manchester City untuk menebus kekalahannya 0-2 dari Tottenham Hotspur pekan lalu.
Pemain penyerang asal Inggris, Raheem Sterling, bakal absen dalam pertandingan malam ini karena sebuah cedera otot hamstring di paha. Tapi, penyerang asal Jerman yang biasa bermain dari sayap, Leroy Sane, sudah bisa ikut berlatih lagi setelah istirahat lama untuk memulihkan cederanya. Penyerang asal Aljazair, Riyad Mahrez, belakangan ini tampil di bawah bentuk permainan terbaiknya, sehingga kemungkinan Pep Guardiola akan memainkan penyerang kawakan dari Argentina, Sergio Aguero, lebih dulu.
Menyambut pertandingan malam ini, Pep Guardiola mengisyaratkan bakal melakukan perombakan besar terhadap skuad pemainnya yang sudah membawa tim berjuluk the Citizens ini menjuarai Liga Primer Inggris pada dua musim kompetisi terakhir. Perombakan tersebut akan terjadi pada bursa transfer pemain musim panas mendatang setelah liga musim ini selesai.
“Kami harus melakukan sesuatu karena David Silva (pemain gelandang senior asal Spanyol) akan pergi dan di posisi tertentu perlu kami perkuat,” kata Manajer Manchester City, Pep Guardiola.
SKY SPORTS | GUARDIAN | ESPN