TEMPO.CO, Jakarta - Berita bola pada Ahad, 9 Februari 2020, diwarnai sejumlah kabar soal pemain Persib Bandung. Mereka tengah bersiap menempa diri menghadapi kompetisi Liga 1 musim ini.
Inilah beberapa di antaranya:
1. Febri Hariyadi
Febri Hariyadi merupakan pemain muda potensial yang dimiliki Persib. Pemain jebolan Diklat Persib ini sudah memasuki tahun kelimanya bersama Pangeran Biru pada musim 2020.
Musim lalu, pemain yang akrab disapa Bow ini mencetak 9 gol dari 28 laga yang dimainkannya selama 2.331 menit. Produktivitas gol pada musim 2019 adalah pencapaian terbaik Bow bersama Persib. Bow juga memberikan lima kali assist.
Pria kelahiran 19 Februari 1996 ini mulai bergabung bersama Persib pada musim 2016. Dia tampil satu pertandingan selama 14 menit. Namun, musim berikutnya, pemain bernomor punggung 13 ini langsung mendapat kepercayaan, meskipun berganti pelatih.
Musim 2017, pelatih Djadjang Nurdjaman memberikan kesempatan main selama 1.822 menit dari 21 laga. Sebanyak 4 gol dia sumbangkan untuk Pangeran Biru. Pada tahun 2018, pelatih Mario Gomez juga memberikan kepercayaan tampil sebanyak 17 laga, selama 1.328 menit dan menyumbang 1 gol.
Pencapaian musim lalu, diharapkan Bow menjadi bekal buat musim 2020. Bow menyatakan tekadnya untuk meraih prestasi lebih baik di musim 2020 ini, yakni membawa tim Pengeran Biru menjadi juara.
Pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi. Antara
"Target pribadi, yang jelas saya ingin selalu bisa memberikan kontribusi, bermain maksimal untuk tim lebih baik dari tahun kemarin, dan bisa membawa Persib juara di tahun 2020. Gol adalah bonus kerja keras bagi saya," kata Bow.
Penampilan apik juga dia tampilkan saat membela Tim Nasional Indonesia. Sejak 2017 menjadi langganan Tim Merah Putih, Bow sudah bermain 1.404 menit dalam 19 laga di berbagai ajang.
Keterampilan anak sulung dari dua bersaudara dalam mengolah si kulit bundar juga diasah bersama SSB POR UNI, kemudian tahun 2012 sempat bermain bersama Tim Nasional Pelajar U-15. Setelah itu Febri Hariyadi mengikuti SSI Arsenal di Inggris tahun 2012, dan masuk Persib U-21 hingga menjadi bagian Persib saat ini.
2. Abdul Aziz
Gelandang muda Abdul Aziz tak khawatir dengan persaingan di lini tengah Persib yang begitu ketat. Pemain jebolan Diklat Persib itu dipastikan harus berkerja lebih keras menarik perhatian pelatih Robert Alberts agar tak kalah dengan pesaingnya.
Di sektor tengah, terdapat sejumlah nama besar yang bersaing ketat. Sebut saja Dedi Kusnandar, Omid Nazari, Beckam Putra Nugraha, Gian Zola ataupun Kim Kurniawan.
Pemain Persib Bandung, Abdul Aziz. (liga-indonesia.id)
Aziz sendiri menanggapi santai kondisi tersebut. Sebelum memutuskan kembali ke Bandung, ia sudah menyadari peta persaingannya akan berat. "Kerja keras saja tentunya, yang jelas sih bersaing secara positif aja buat kebaikan tim itu yang paling penting," kata Aziz.
Menurutnya, manfaat lain persaingan yang ketat adalah kedalaman tim yang pasti merata. Bagi Aziz, siapapun yang tampil adalah yang paling siap dan harus mendapat dukungan dari semua. "Kedalaman skuad kan bagus. Siapapun yang main itu masalah taktikal pelatih aja , yang jelas selalu maksimal dilatihan dan dipertandingan," ucapnya.
3. Erwin Ramdani
Gelandang Persib Erwin Ramdani menyatakan akan memaksimalkan persiapan di sisa waktu menjelang kick off kompetisi Liga 1 2020. Sejauh ini, Erwin dan rekan satu timnya sudah semakin siap menghadapi Liga 1 2020.
Robert Alberts dan tim pelatih sudah mempersiapkan segalanya untuk para penggawa Persib mulai dari program latihan, pemusatan latihan hingga laga pramusim. Hal itu pula yang membuat Erwin merasa semakin percaya diri menatap liga musim ini.
"Secara pribadi saya lebih pada mental dan menjaga kebugaran. Secara tim, pastinya pelatih lebih tau mempersiapkan tim supaya pada waktunya berada dipenampilan terbaik. Tiga minggu lagi, saya rasa siap kami tampil," kata Erwin, Sabtu, 8 Februari 2020.
Di sisa waktu ini, Erwin akan bekerja keras dalam menjalankan tugas yang diberikan jajaran pelatih. "Sebagai pemain prinsipnya mengikuti program yang diberikan tim pelatih sebaik mungkin," ucapnya.
Pemain kelahiran 3 November 1993 ini musim lalu tampil selama 271 menit dari 17 laga. Erwin menyumbangkan satu gol saat menjamu PSS Sleman.
Selanjutnya: Nick Kuipers, Wander Luiz, Zalnando