Bermain di hadapan pendukungnya, skuad asuhan Stefano Cugurra bermain menekan. Tim tuan rumah diuntungkan dengan kelebihan pemain setelah Fagan Andre Diego diganjar kartu merah pada menit keempat sehingga tim asal Vietnam itu harus bermain dengan 10 pemain.
Fagan dipaksa keluar dari lapangan setelah melakukan pelanggaran keras terahdap bek Made Andika. Akibat pelanggaran itu, Andika harus mendapatkan perawatan dan posisinya digantikan oleh Gavin Kwan Adsit.
Terlalu fokus menyerang pertahanan Than Quang Nih, Bali United kebobolan pada menit ke-19 oleh Jeremi Lynch. Gol ini membuat tim tamu unggul lebih dulu.
Meski unggul jumlah pemain, para pemain Bali United tetap kesulitan menjebol gawang tim tamu. Beberapa tendangan spekulasi Fadil Sausu dan tendangan Gavin dari luar kotak penalti masih bisa ditepis penjaga gawang Than Quanh Ninh, Nuynh Tuan Linh.
Tim tuan rumah mencetak gol saat pertandingan babak kedua baru berjalan 42 detik. Gol itu diciptakan oleh Rahmat Syamsuddin Leo.
Hanya berselang sembilan menit kemudian, Melvin Platje mencetak gol kedua Bali United lewat sontekan. Gol ini berkat umpan dari gelandang Paulo Segio. Kedudukan pun berubah menjadi 2-1.
Bali United menambah keunggulannya setelah Ilija Spasojevic sukses menjadi eksekutor penalti pada menit ke-72. Serdadu Tridatu mendapat hadiah penalti setelah pemain belakang Than Quanh Ninh melakukan hand ball di kotak penalti.
Empat menit kemudian, Platje mencetak gol lewat tendangan melengkung ke arah sisi kiri gawang pada menit ke-76. Skor berubah menjadi 4-1. Skor ini bertahan hingga pertandingan berakhir.
Di Piala AFC 2020 ini, Bali United berada di grup G. Tim asuhan Stefano Cugurra ini berada satu grup dengan Ceres Negros (Filipina), Than Quang Ninh (Vietnam), dan Svay Rieng (Kamboja).
MADE ARGAWA
