TEMPO.CO, Banda Aceh – Persiraja Banda Aceh terus mematangkan persiapan menjelang bergulirnya Liga 1 Indonesia musim 2020. Terkini, klub promosi itu kedatangan satu pemain asal Asia, Samir Ahmed Ayaas yang diproyeksikan untuk mengisi satu slot pemain asing yang masih kosong.
Samir tiba di Banda Aceh melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar pada Jumat petang, 14 Februari 2020, sekira pukul 16.50 WIB.
“Saya sangat senang sudah tiba di Aceh setelah penerbangan 24 jam dari Bulgaria, Dubai, Kuala Lumpur dan tiba di Banda Aceh,” ujar Samir. Pernyataan itu disampaikan oleh Ariful Usman selaku Media Officer Persiraja.
Saat Samir tiba di Banda Aceh, kata Ariful, pemain itu langsung bertanya soal jadwal latihan tim, uji coba, dan kick off kompetisi. Pemain berusia 29 tahun ini tak sabar ingin segera bergabung dengan rekan timnya yang lain.
Menurut Ariful, Samir bahkan telah berkomunikasi dengan pelatih Persiraja, Hendri Susilo, membahas soal program latihan untuk dirinya.
“Saya sudah tidak sabar untuk bergabung dengan latihan tim dan menjalani uji coba sebelum kita bertanding di laga resmi, Liga 1,” kata Samir.
Samir bermain sebagai gelandang. Pesepak bola kelahiran Bulgaria ini sempat membela tim nasional Bulgaria U-21 dalam tiga pertandingan sebelum memutuskan pindah menjadi warga negara Lebanon dengan catatan sembilan penampilan bersama Les Cedres.
Musim lalu, Samir membela tim kasta tertinggi Liga Bulgaria, FK Dunav Ruse. Bersama FK Dunav Ruse, dia tercatat bermain 12 kali dari total 20 pertandingan selama musim 2019-2020. Ia bermain sebagai starter sebanyak delapan kali dan sisanya pemain pengganti.
Meski belum melakukan penandatanganan kontrak dengan Persiraja secara resmi, Samir disebut telah sepakat bergabung dengan tim Lantak Laju. Situasi Samir ini berbeda dengan dua pemain asing sebelumnya, Reo Nakamura dan Pavel Smolyachenko. Mereka harus menjalani trial terlebih dahulu hingga diputuskan gagal bergabung.
Perekrutan Samir langsung atas rekomendasi pelatih. “Nanti ada tes medis dulu. Setelah itu kalau semua lancar, langsung kontrak,” kata Ariful.
Jika tidak ada kendala, Samir akan menjadi pemain asing terakhir yang direkrut Persiraja. Sebelumnya, tim promosi itu telah mengikat tiga pemain asing, yaitu Bruno Dybal asal Brazil, Adam Mitter asal Inggris dan legion asing Brazil lainnya yang musim lalu bermain bagi Semen Padang, Vanderlei Francisco.
Saat ini, Persiraja belum berhenti memburu pemain, khususnya talenta lokal. Sekarang ini, masih ada tiga pemain berstatus trial yang belum diputuskan nasibnya. Mereka adalah Kesuma Wira Satria (eks PSMS Medan) serta dua penjaga gawang, Aji Bayu Putra (eks PSIM Yogyakarta) dan Teddy Hari Setiawan (eks Babel United).
IIL ASKAR MONDZA