TEMPO.CO, JAKARTA - Kekalahan 0-1 Liverpool dari Atletico Madrid pada pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions dini hari tadi, Rabu 19 Februari 2020, di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, membuat pelatih Jurgen Klopp dan pemainnya kesal. Hal itu diungkap saat mereka diwawancarai seusai pertandingan. Sadio Mane dinilai sengaja khusus ditekan oleh para pemain lawan.
Klopp kesal dengan tindakan yang dilakukan para pemain Atletico Madrid terhadap timnya. Ia lalu memperingatkan tim Spanyol itu, "Selamat datang di Anfield. Ini belum berakhir."
Liverpool adalah juara bertahan yang diunggulkan untuk memenangkan pertandingan babak 16 besar, tetapi tampaknya the Reds harus bangkit dari ketinggalannya pada pertemuan kedua di Anfield Maret mendatang.
Berbicara kepada BT Sport setelah pertandingan, Klopp mengatakan, "Ketika kami kalah 1-0 dengan tim seperti ini, mereka hanya menginginkan hasil 0-0, itu akan bagus untuk mereka."
"Itu adalah pertarungan yang kami harapkan dan atmosfer yang kami harapkan, tetapi saya menyukai permainan kami. Hanya turun 0-1 di babak pertama dan babak kedua kami akan bermain di rumah kami."
Tak hanya itu, Klopp juga menyinggung soal perlakukan para pemain Atletico terhadap Sadio Mane. Ia beranggapan bahwa Mane memang sengaja diincar, "Dia (Sadio Mane) menjadi sasaran. Itu jelas. Mereka ingin memastikan dia agar mendapat kartu kuning."
Bek Liverpool, Andy Robertson, juga ikut mengecam tindakan lawan terhadap Mane. Ia mengkritik Atletico karena telah berupaya mengeluarkan Sadio Mane dari lapangan pada babak pertama. Robertson juga mengomentari reaksi kemenangan yang ditampilkan oleh tim Atletico. "Mereka merayakannya seolah-olah mereka memenangkan kedua pertandingan. Ketika mereka datang ke Anfield, mereka akan melihat penggemar kami akan ada di sana."
MIRROR | NURUL FARA
