TEMPO.CO, Jakarta - Laga Real Madrid vs Manchester City di Stadion Santiago Bernabeu Kamis dini hari tadi berakhir dengan kemenangan tim tamu 1-2. Bintang Real Madrid Vinicius Junior menilai hasil tersebut terjadi karena kepemimpinan wasit yang buruk.
Vinicius menyoroti keputusan wasit yang berat sebelah soal memberikan pelanggaran. Menurut dia, Gabriel Jesus melakukan pelanggaran terhadap Sergio Ramos sebelum mencetak gol penyeimbang pada laga itu.
Kondisi yang dialami Jesus, menurut Vinicius, sama seperti kondisi yang dia alami terhadap Riyad Mahrez pada awal babak pertama. Dia pun menyayangkan keputusan wasit yang tak mau melihat Video Assistant Referee (VAR) sebelum mengesahkan gol Jesus tersebut.
"Gabriel Jesus melakukan pelanggaran sebelum mencetak gol pertama dan semua orang tahu itu," ujarnya. "Hal itu terjadi pada babak pertama dengan saya dan Mahrez dan wasit menyatakan saya melakukan pelanggaran."
"Wasit memiliki VAR dan dia tak mau melihat itu. Saya melihat pelanggaran itu di lapangan, saya tak butuh melihatnya lagi di ruang ganti (melalui tayangan ulang)."
Vinicius pun menuding keputusan wasit itu karena Real Madrid merupakan tim dengan gelar juara Liga Champions terbanyak. Meskipun tak menyatakannya secara jelas, dia memberi sinyal adanya upaya agar Real Madrid tak menambah gelar Liga Champions.
"Apakah mereka (wasit) memberikan kami keputusan yang buruk? Ya. Kami adalah tim dengan gelar Liga Champions terbanyak. Ini akan selalu seperti itu," kata penyerang asal Brasil itu.
Pada laga itu Real Madrid sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Isco pada menit ke-60. Gabriel Jesus menyamakan kedudukan delapan belas menit kemudian. Kemenangan Manchester City akhirnya tercipta lewat tendangan penalti Kevin de Bruyne setelah Raheem Sterling dilanggar Daniel Carvajal di kotan penalti.
Kekalahan itu membuat Real Madrid mengusung misi berat pada laga kedua babak 16 besar Liga Champions di markas Manchester City tiga pekan mendatang. Skuad asuhan Zinedine Zidane harus menang dengan jarak minimal 2 gol jika ingin lolos ke babak perempat final.
MARCA