TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule bakal berkoordinasi dengan jajaran Direktorat Teknik PSSI dan staf kepelatihan Garuda Select untuk membahas perihal cedera Bagus Kahfi di Inggris.
Iwan Bule mengatakan akan terus memantau kondisi pemain berusia 19 tahun itu. "Kami akan diskusi dengan Indra Sjafri (Direktur Teknik PSSI), Danurwindo (penasihat Direktur Teknik PSSI), dan pelatih yang ada di sana," kata Ketua Umum PSSI di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat, 6 Maret 2020.
Bagus Kahfi, penyerang Garuda Select, mengalami cedera saat melawan Reading U-18, Selasa, 3 Maret 2020. Pada laga itu, ia sempat memborong dua gol dan membuat Garuda Select unggul 2-0 sebelum Reading menyamakan kedudukan sehingga laga berakhir dengan skor 2-2.
Pemain Garuda Select, Bagus Kahfi, dalam laga melawan Inter Milan di Sunning Development Center, Milan, Rabu, 22 Januari 2020. Garuda Select takluk 2-3. (pssi.org)
Cedera itu dialami Bagus setelah berduel udara dengan gelandang Reading, Michael Stickland. Penyerang Timnas U-19 itu langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.
Ketua Umum PSSI, Iwan Bule, menambahkan ia prihatin jika nantinya Bagus Kahfi harus beristirahat selama delapan bulan. Ia menilai Bagus tampil gemilang bersama Garuda Select dan diproyeksikan menjadi anggota skuad Timnas untuk Piala Dunia U-20 2021.
"Nanti tinggal dipilih apakah dilakukan tindakan di sana atau dibawa ke sini. Kalau saya rasa tim medis di sana cukup mumpuni," ungkap dia.
Pelatih Garuda Select, Dennis Wise sebelumnya menyatakan masih menunggu hasil CT Scan terhadap kaki Bagus. "Kami masih menunggu kabar tentang Bagus. Ia akan menjalani CT Scan dan kami menunggu hasilnya. Bagus akan ditangani dengan baik di sini," kata Dennis seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 4 Maret 2020.
IRSYAN HASYIM