TEMPO.CO, Yogyakarta - PSS Sleman gagal mendulang poin penuh di kandang sendiri saat menjamu Tira Persikabo dalam laga lanjutan Liga 1, Minggu 8 Maret 2020. Bermain di Stadion Maguwoharjo Sleman, tim asuhan Dejan Antonic harus puas dengan hasil kacamata, 0-0.
Dengan hasil itu, PSS pun tertahan di peringkat 13 klasemen sementara. "Dari perfoma PSS yang terlihat tadi, berbeda jauh saat anak anak bermain kemarin di Makasar (melawan PSM)," ujar Dejan Antonic usai laga.
Padahal, menurut Dejan, cukup banyak peluang tercipta untuk Irfan Bachdim dan kawan-kawan untuk bisa mencetak gol khususnya di babak kedua. Pelatih asal Serbia itu mencatat setidaknya ada empat peluang tercipta untuk setidaknya mengukir satu angka namun tak kunjung terjadi.
"Sebenarnya kami hampir dapatkan satu gol dan dapat tiga poin tapi gagal. Semoga kami bisa perbaiki semua kekurangan hari ini," ujarnya.
Dejan menilai anak asuhnya tak ada beban dalam laga di kandang sendiri tersebut. Menurutnya lini belakang hingga depan juga tampak terus mendominasi pertandingan. Bahkan Tira Persikabo, ujar Dejan, sampai tidak memiliki satu peluang pun untuk membalas serangan PSS di babak kedua.
"Tapi kembali lagi, ini sepak bola, harus kasih waktu untuk tim berbenah," ujarnya sambil mengingatkan di PSS saat ini banyak diisi pemain muda.
Dia menambahkan akan fokus penuh persiapan melawan Persib Bandung. Dejan sendiri berterima kasih pada ribuan Sleman Fans yang datang maupun tak datang pada laga kandang perdana itu. "Setelah Persib baru kami ada waktu dua pekan untuk rest, tapi tetap harus latihan," ujar Dejan.
Laskar Sembada bakal menantang pemuncak klasemen sementara Maung Bandung pada 15 Maret 2020 mendatang di Stadion Si Jalak Harupat Bandung. Persib masih memuncaki klasemen sementara Liga 1 pasca menggilas Persela Lamongan dengan skor mutlak 3-0 awal Maret lalu.