TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane mendapatkan berkah pada masa isolasi virus corona. Dengan dihentikannya Liga Inggris Kane berpeluang kembali bermain pada akhir musim ini.
Kane sebelumnya divonis tak dapat kembali bermain hingga akhir musim setelah mengalami cedera pada awal tahun. Namun pengunduran Liga Inggris membuat penyerang berusia 26 tahun itu memiliki waktu tambahan untuk melakukan pemulihan dan diprekirakan dapat kembali bermain jika Liga Inggris bergulir pada awal Juni mendatang.
Melalui laman resmi Tottenham, Kane menyatakan dirinya nyaris pulih dan kemungkinan akan bisa berlatih pada dua hingga tiga pekan ke depan. Dia pun menyatakan dirinya tinggal mengembalikan kondisi kebugaran tubuh dan siap bermain.
"Saya tak jauh lagi (untuk pulih), saya berharap bisa segera kembali bersama tim dalam dua hingga tiga pekan lagi," kata Kane.
"Saya berada dalam tahap yang baik, saya sudah melakukan segalanya, sekarang saya sedang melatih kebugaran saya kembali. Jadi, dari sisi personal, saya dalam kondisi yang baik."
"Baik dari sisi pemulihan maupun dari sisi personal, saya berada dalam kondisi sangat baik. Saya berada di tahapan yang baik dan bekerja keras, melakukan banyak pemulihan, banyak rehabilitasi dan hanya menunggu apa yang akan terjadi pada musim ini," kata dia.
Kane merupakan mesin gol utama Tottenham dalam beberapa musim terakhir. Musim ini saja, dia telah menyumbangkan 11 gol di Liga Inggris dan merupakan pencetak gol terbanyak di skuad Lili Putih.
Cedera yang dialami Kane terbukti membuat performa Tottenham merosot tajam. Sejak awal tahun ini, Tottenham baru memenangkan tiga dari sembilan laga yang mereka jalani di Liga Inggris, empat laga berakhir dengan kekalahan dan dua laga lainnya berakhir dengan imbang.
Tanpa Kane, Tottenham juga tersingkir dari ajang Piala FA dan Liga Champions. Di Piala FA mereka disingkirkan Norwich City melalui drama adu penalti sementara di Liga Champions dua kali mengalami kekalahan dari RB Leipzig di babak 16 besar.
Dengan posisi Tottenham yang masih berada di peringkat ke-8 klasemen Liga Inggris, kembalinya Kane tentu akan menjadi dorongan agar mereka masuk ke jajaran empat besar.
Tetapi hal itu hanya akan bisa terjadi jika Liga Inggris memang benar akan dilanjutkan. Pasalnya, suara-suara yang menginginkan Liga Inggris dihentikan secara penuh karena virus corona masih bergaung. Apalagi Inggris juga masih belum menunjukkan tanda-tanda bisa mengendalikan penyebaran virus tersebut.
MIRROR