TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United (MU) menjadi pihak paling agresif dalam perburuan pemain sayap Borussia Dortmund Jadon Sancho. Namun Dortmund masih jual mahal dan menunggu tawaran dari Liverpool dan Chelsea, kata sumber-sumber kepada ESPN.
Klub Liga Jerman itu sudah mengisyaratkan bahwa mereka bisa kehilangan Sancho musim panas tahun ini. Mereka menuntut fee sekitar 130 juta euro untuk pemain berusia 20 tahun yang sudah mencetak 14 gol Bundesliga selama musim ini.
United berada di antrian terdepan dalam perburuan pemain ini. Manajer Ole Gunnar Solskjaer menjadikan pemain timnas Inggris itu sebagai salah buruan utamanya dalam upaya menajamkan lagi barisan depannya.
Sumber-sumber ESPN menyebutkan bahwa United menjadi sangat agresif dalam bernegosiasi. Namun Dortmund berharap Liverpool dan Chelsea berani menantang tawaran United.
Liverpool tampaknya enggan menyanggupi harga yang ditetapkan Dortmund dan sudah mapan oleh adanya trio Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto Firmino.
Chelsea memiliki keuntungan karena Sancho tumbuh besar di London sebagai penggemar Chelsea, namun mereka sudah terikat kontrak 44 juta euro dengan Hakim Ziyech dari Ajax.
United bisa menaikkan peluang mendapatkan Sancho dengan memastikan diri masuk Liga Champions musim ini, selain dengan menawarkan bayaran sangat besar dan jaminan masuk tim wajah baru Solskjaer mendatang.
Manchester City, bekas klub Sancho, memiliki hak untuk menyamai tawaran mana pun yang diterima Dortmund, berdasarkan klausul kontrak yang membuat pemain meninggalkan Etihad Stadium pada 2017.