Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Tengah Ancaman Virus Corona, Liga Tajikistan Tetap Digelar

Reporter

image-gnews
Pertandingan sepak bola Liga Tajikistan antara FC Lokomotiv-Pamir v FC Fayzkand yang digelar saat terjadi wabah global virus corona (COVID-19). di Dushanbe, Tajikistan, Ahad, 5 April 2020. REUTERS/Nozim Kalandarov
Pertandingan sepak bola Liga Tajikistan antara FC Lokomotiv-Pamir v FC Fayzkand yang digelar saat terjadi wabah global virus corona (COVID-19). di Dushanbe, Tajikistan, Ahad, 5 April 2020. REUTERS/Nozim Kalandarov
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kecemasan mencengkeram Mamur Ikramov, 37 tahun. Hati kiper klub Khujand asal Uzbekistan itu tak tenang atas apa yang terjadi di negerinya. Di sana, ada kasus 205 orang yang positif terkena virus corona atau Covid-19.

“Saya tidak tenang. Yang saya takutkan adalah teman-teman saya, keluarga, dan saudara-saudara lainnya,” kata dia, Jumat lalu.

Namun, Sabtu lalu, dia harus membuang ketakutan itu. Dia mesti turun ke lapangan bekerja untuk klub yang menggajinya, Khujand.

Akhir pekan lalu, mereka bertarung melawan Istiklol dalam laga Piala Super Tajikistan, di Stadion Central Republican, Dushanbe. Khujand, yang menjadi runner-up musim lalu, harus bertanding melawan Istiklol, sang juara.

Pertempuran di antara dua klub terhebat di Tajikistan itu sekaligus menjadi pembuka Liga Tajik--divisi utama atau liga utama di negeri itu--yang mulai berlangsung kemarin.
Hasil yang tak bagus untuk Ikramov. Dalam laga yang digelar tanpa penonton tersebut, mereka takluk 1-2 oleh Istiklol--juara Liga Tajik enam kali berturut-turut. Istiklol pun tetap menjadi yang terhebat di negeri bekas Uni Soviet itu.

Mengikuti jejak Belarus, Nikaragua, dan Burundi, pemerintah dan penyelenggara liga di Tajikistan tetap menggelar liga sepak bola utama mereka. Alasannya, tak ada kasus Covid-19 di sana.

“Anda tahu kejuaraan di berbagai negara dihentikan akibat pandemi virus corona,” kata manajer Istiklol, Vitaliy Levchenko, saat konferensi pers, Jumat lalu. “Bersyukur kepada Tuhan, di Tajikistan tidak ada kasus corona. Musim baru pun dimulai.”

Meski begitu, Kementerian Kesehatan Tajikistan memperingatkan kepada penyelenggara kompetisi untuk menggelar semua laga di dalam stadion tertutup. Tak ada satu pun penonton yang membayar karcis hadir di sana.

“Kami memahami situasi yang terjadi di dunia saat ini. Kami mendukung apa yang dilakukan oleh federasi,” kata manajer Khujand, Nikola Lazarevic. “Bermain di stadion kosong adalah cara kami melindungi kesehatan kami.”

Pertandingan sepak bola Liga Tajikistan antara FC Lokomotiv-Pamir v FC Fayzkand yang digelar saat terjadi wabah global virus corona (COVID-19). di Dushanbe, Tajikistan, Ahad, 5 April 2020. REUTERS/Nozim Kalandarov

Seperti halnya Belarus, sepak bola di negeri ini tidaklah hebat. Negara yang baru berdiri pada 1992 ini tidak pernah lolos ke putaran final Piala Dunia. Tampil di Piala Asia saja mereka selalu gagal.

Hasil terbaik yang diperoleh adalah saat menjadi juara Asian Challenge Cup pada 2006. Kejuaraan ini diikuti oleh negara-negara baru dalam sepak bola di kawasan Asia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pun dengan klub-klub asal negeri itu. Tak satu pun klub dari Tajikistan yang mencapai fase grup Liga Champions Asia. Januari lalu, Istiklol ditekuk oleh klub asal Arab Saudi, Al-Ahli, di babak play-off.

Ketimbang sepak bola, gushtigiri--olahraga gulat khas negeri itu--jauh lebih disukai orang-orang di sana. Bila kemudian penyelenggara liga di sana tetap menggelar liga pada saat pandemi ini, tentu ada sebabnya.

Federasi Sepak Bola Tajikistan berharap popularitas liga di negeri itu meningkat setiap pekan. Mereka berkaca pada apa yang terjadi di Belarus, yang menggelar liga sejak pertengahan Maret lalu.

Tak disangka, meski sepak bola Belarus bukan yang terbaik di Eropa, liga di negeri itu kebanjiran kontrak kerja sama dengan stasiun televisi di beberapa negara. Tercatat sepuluh stasiun televisi dari sepuluh negara, termasuk Rusia, Israel, India, dan Bulgaria, telah menandatangani kontrak untuk menyiarkan seluruh pertandingan di liga Belarus.

Di saat liga-liga di kebanyakan negeri dihentikan, para penggila bola pertandingan di Liga Belarus bisa menjadi hiburan.

“Tapi tentu saja terlalu awal untuk menyatakan bahwa itu akan terjadi,” kata seorang pejabat federasi sepak bola di sana. “Liga baru akan berlangsung pekan ini, kita lihat apa yang akan terjadi.”

Hak siar pertandingan di Liga Tajikistan dimiliki oleh Varzish TV, saluran olahraga milik pemerintah, dan TFF Futbol, yang dimiliki oleh federasi sepak bola di sana.

Untuk saat ini, mereka memang belum mendapatkan kontrak dengan stasiun televisi lain. Tapi, seperti kata pejabat federasi itu, tidak mustahil aksi para pemain di sana akan menarik perhatian penonton dari negeri lain.

Dalam pekan-pekan ke depan, sepuluh tim yang bersaing di Liga Tajik akan saling terkam untuk menjadi pemenang. Para pemain klub--42 di antaranya dari luar Tajikistan; 20 berasal dari Uzbekistan dan 10 pemain dari Ghana--untuk sementara bisa menjadi bintang saat Lionel Messi dan bintang lapangan lainnya absen di lapangan.

GUARDIAN | REUTERS | IRFAN B.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

4 jam lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

8 jam lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

6 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

7 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

10 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

11 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

13 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

13 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

16 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

16 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.