Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Simpati dengan Ratu Tisha, Pengurus BOPI Ini Ikut Mundur

image-gnews
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berbincang dengan Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria saat meninjau arena atletik di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 11 Februari 2020. Selama menjalankan tugasnya, Ratu Tisha membuat catatan positif dalam kariernya.  ANTARA/Nova Wahyudi
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berbincang dengan Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria saat meninjau arena atletik di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 11 Februari 2020. Selama menjalankan tugasnya, Ratu Tisha membuat catatan positif dalam kariernya. ANTARA/Nova Wahyudi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Tim Verifikasi Liga 1 dan 2 Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Eko Noer Kristiyanto, ikut memunculkan isu Ratu Tisha untuk mengundurkan diri sebagai Sekretaris Jenderal PSSI sebelum pengumuman resmi dibuat.

Melalui aku twitter @EkoMaung, ia menilai mundurnya Ratu Tisha dari PSSI adalah langkah terbaik. “Mungkin inilah langkah terbaik, kau telah mengalami berbagai pelemahan secara vulgar hingga mundur adalah jalan terbaik. Sejarah akan mencatat, sebagai sekjen perempuan pertama dan termuda kau telah begitu memukau dan menginspirasi. Kesan yang akan sulit disamai siapapun,” tulis akun Eko di aku twitter-nya, Senin, 13 April 2020.

Eko yang dikenal sebagai pemerhati sepak bola ini menyebutkan bahwa postingan di media sosial twitter sebagai wujud dukungan simpati terhadap Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha yang telah resmi mengundurkan diri sejak 13 April 2020.

Sebelummya, melalui rekaman suara Ratu Tisha mempublikasikan pengunduran dirinya dari Sekjen PSSI. "Dear frieds, hari Senin, 13 April 2020, melalui surat , saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI," kata jebolan Program Master FIFA itu yang telah berkiprah di PSSI sejak 17 April 2017.

Eko melanjutkan unggahan itu merupakan hasil diskusi dengan beberapa organisasi pecinta sepak bola. "Saya tahu itu belum fakta, baru dugaan. Walaupun kalau kita telusuri dari kronologis, pelemahan terhadap Ratu Tisha jelas ada. mulai dari ditunjuknya wakil sekjen, padahal ada deputi. Kalau alasannya membantu aneh aja, tidak lazim sekjen didampingi wakil sekjen," kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 13 April 2020.

Eko menyebutkan bahwa kebijakan itu sudah menandakan bahwa Ketua Umum PSSI Mochmad Iriawan alias Iwan Bule sudah tidak percaya dengan Ratu Tisha. "Secara gesture ketua umum lebih percaya terhadap orang lain walaupun disangkal, anggap saja itu disangkal," ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Puncaknya, kata dia dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR. Kritikan dari Djohar Arifin yang merasa tidak dilayani ketika SEA Games 2019 di Manila, kata Eko malah Iwan Bule tidak membela Sekjen di depan forum terbuka yang menjadi konsumsi publik. "Tidak membela malah mengiyakan, buat saya itu pelemahan vulgar," kata dia.

Kondisi yang dialami oleh Ratu Tisha di PSSI, kata dia menunjukkan bakat dan potensi yang dimiliki belum cukup untuk mendobrak tradisi kuno di PSSI. Eko menyebutkan Ratu Tisha berada di organisasi yang lekat dengan orang yang matang secara usia. "Tidak cukup pintar, dan punya terobosan, banyaklah soft skill buat anak yang kelahiran 1985 itu terlalu cepat. Kalau cuma satu orang tidak, cukup kuat mendobrak tradisi. Kalau saya bentuk simpati saya ke Ratu Tisha di Forum DPR dibegitukan," kata dia menjelaskan.

Eko pun menjelaskan bahwa keputusan Tisha tidak memberikan kursi VIP ke anggota DPR tidak salah karena tidak ada aturan khusus yang mengatur itu. "Itu hanya masalah etika dan adat saja yang parameternya juga cair banget," kata dia.

Ia menuturkan bahwa sudah berapa kali bertemu dengan Ratu Tisha. Menurut Eko, kinerja alumni ITB tidak perlu diragukan lagi dalam memajukan sepak bola nasional. "Saya dengan Tisha cuma beda satu tahun, dia kelahiran 1985, saya 1984, kami berdua ini pernah merasakan bergerak di lingkungan orang tua, kadang dianggap sopan, dianggap belagu dan buat tidak nyaman," kata dia.

Menurut dia, apa yang dirasakan Tisha dalam mendobrak tradisi lama di dunia sepak bola juga dialamimya di BOPI. Lingkungan sepak bola yang masih mempertahan tradisi melabrak aturan, kata Eko terjadi ketika, BOPI tidak mengeluarkan rekomendasi untuk bergulirnya Liga 2. Nyatanya Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali malah ikut membuka kompetisi Liga 2 di Balikpapan. "Saya juga tidak mau lama juga, bareng mundur aja," kata dia.

IRSYAN HASYIM

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

8 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia Nathan Noel (14) berusaha melewati pemain belakang saat menghadapi Timnas Vietnam di laga Kualifikasi piala dunia 2026 di SUGBK, Senayan, Jakarta. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

Nathan Tjoe-A-On meninggalkan timnas U-23 Indonesia usai lolos ke perempat final Piala Asia. Ia kembali ke klubnya, SC Heerenveen di Belanda


Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

1 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On. Instagram
Nathan Tjoe-A-On Tinggalkan Timnas U-23 Indonesia, Netizen Serbu Instagram SC Heerenveen

Kolom komentar akun Instagram resmi klub Nathan Tjoe-A-On dipenuhi permintaan agar membiarkan sang pemain lebih lama membela timnas U-23 Indonesia.


Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pelatih Shin Tae-yong memimpin latihan timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Timnas Indonesia menggelar latihan jelang bertanding melawan Vietnam dalam laga lanjutan Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis besok. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Erick Thohir Beri Kode Segera Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong telah memenuhi dua syarat utama dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mendapat perpanjangan kontrak bersama timnas Indonesia.


PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pemain timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On (nomor punggung 14) saat pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 21 Maret 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
PSSI Akui Hanya Minta SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas U-23 Indonesia Sampai Lolos Fase Grup Piala Asia U-23 2024

Angota Exco PSSI ungkap soal lobi PSSI agar klub Nathan Tjoe-A-On beri izin pemainnya itu bela timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

1 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Yordania U-23 melalui pinalti pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. Indonesia menang 4-1. ANTARA/HO-PSSI
Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

Setelah berhasil melaju ke perempat final Piala Asia U-23 2024, timnas U-23 Indonesia mengejar tiket lolos Olimpiade Paris 2024.


Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

4 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan penjaga gawang Inter Milan Emil Audero. Sumber Instagram @erickthohir.
Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

Erick Thohir memberi sinyal positif soal rencana naturalisasi penjaga gawang keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi.


Soal Dugaan Match Fixing Laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri di Liga 1, Ini Kata Erick Thohir

4 hari lalu

Ketum PSSI Erick Thohir. PSSI.org
Soal Dugaan Match Fixing Laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri di Liga 1, Ini Kata Erick Thohir

Erick Thohir mengirim surat ke Komite Disiplin PSSI menanggapi laporan dugaan match fixing di laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri.


Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

4 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan mewawancarai ketiga kandidat direktur teknik baru PSSI di Qatar.


Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

4 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

Erick Thohir mengatakan PSSI melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi Timnas Indonesia yang merata.


Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

4 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan dalam rapat Exco PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. ANTARA/HO-Dok. PSSI
Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

Pembenahan Timnas Indonesia menjadi fokus Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada 2024. Apa lagi?