Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muhammad bin Salman Bisa Buat Newcastle United Boyong Messi?

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) berpose saat berkunjung ke Tembok Cina di Beijing, Cina 21 Februari 2019. Mohammed bin Salman berkunjung ke Tembok Cina menjelang melakukan pertemuan penting dengan Presiden Xi Jinping. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) berpose saat berkunjung ke Tembok Cina di Beijing, Cina 21 Februari 2019. Mohammed bin Salman berkunjung ke Tembok Cina menjelang melakukan pertemuan penting dengan Presiden Xi Jinping. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Putra mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman, dikabarkan telah membeli Newcastle United dengan harga 300 juta pound sterling. Kedatangan Salman diprediksi bisa membuat klub itu kembali ke kasta atas Liga Inggris.

Hal tersebut bukannya tanpa alasan. Muhammad disebut memiliki pundi-pundi uang yang bisa membuat Newcastle United membeli pemain bintang musim depan. Kekayaan pribadinya saja mencapai 3 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 46,5 triliun.

Posisinya sebagai Putera Mahkota Arab Saudi disebut membuat dia memiliki akses terhadap kekayaan seluruh anggota kerajaan yang jumlahnya mencapai 1,4 triliun dolar Amerika atau sekitar Rp 21.669,5 triliun.

Namun, meskipun memiliki kekayaan melimpah, bukan berarti Muhammad bin Salman bisa membuat Newcastle United membeli pemain bintang seperti Lionel Messi, Neymar Jr, Cristiano Ronaldo, atau Kylian Mbappe sekaliigus. Dia akan terbentur aturan Financial Fair Play jika memaksa menghamburkan hartanya tersebut.

Aturan yang diterapkan Badan Sepak Bola Eropa, UEFA, sejak 2010 itu pada dasarnya akan membatasi pengeluaran setiap klub tiap musimnya. Setiap klub di bawah naungan UEFA tak boleh membelanjakan uang mereka lebih besar dari pendapatan mereka musim sebelumnya.

Lantas bagaimana jika pemilik klub memiliki kocek tebal yang membuat mereka mungkin bisa saja membeli belasan bahkan puluhan pemain hebat sekaligus? UEFA menyatakan bahwa suntikan dana dari pemilik klub diperbolehkan. Hanya saja, ada aturan yang juga jelas, yaitu melalui skema sponsor.

Untuk hal ini, Badan Pengawas Keuangan Klub UEFA (CFCB) juga akan menginvestigasi lebih lanjut apakah dana dari sponsor tersebut wajar atau tidak. UEFA memiliki perhitungan tersendiri untuk menilai apakah jumlah dana yang disuntikan sponsor tersebut wajar atau tidak. Caranya, dengan melihat hasil apa yang didapatkan si pihak sponsor dari kerjasama tersebut dan juga melihat harga taksiran pasaran untuk nilai kerjasama sponsor.

Artinya, Muhammad bin Salah tak bisa begitu saja menyuntikkan dana besar ke Newcastle United melalui salah satu perusahaan yang dia miliki. Dia mungkin harus belajar banyak dari Manchester City yang terjerat hukuman tak boleh bermain di Liga Champions karena dianggap melanggar aturan FFP.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

UEFA memvonis Manchester City bersalah karena mendapatkan kontrak sponsor yang nilainya jauh lebih tinggi dari nilai kewajaran yang seharusnya mereka dapatkan. Uang dari sponsor itulah yang kemudian membuat Manchester City mampu memboyong banyak pemain bintang dan membayar gaji mereka yang selangit.

Tugas Muhammad bin Salman saat ini adalah bagaimana meningkatkan pendapatan klub tersebut baik melalui kontrak sponsor, penjualan marchendise, penjualan tiket dan lain sebagainya. Dengan begitu, jatah belanja Newcastle United akan bisa meningkat dari musim ke musim hingga akhirnya bisa menyaingi Manchester United, Manchester City, dan klub besar lainnya.

Cara lain untuk mengangkat performa Newcastle United dengan lebih cepat adalah dengan memperkuat tim perekrutan pemain. Mereka bisa meniru cara Tottenham Hotspur yang banyak membeli pemain murah namun berkualitas tinggi.

Tottenham Hotspur sukses menerapkan cara seperti ini sejak sekitar sepuluh tahun lalu. Tottenham praktis tak pernah mengeluarkan dana besar untuk memboyong pemain bintangnya. Mereka mendapatkan Gareth Bale, Harry Kane, Dele Alli hingga Kieran Tripier dengan harga murah namun bisa membawa mereka melaju ke final Liga Champions musim lalu.

Namun cara itu pun tak mudah. Dibutuhkan para pemandu bakat berpengalaman untuk melakukan operasi seperti itu. Hasilnya pun belum pasti. Tottenham juga sempat mengalami sejumlah kesalahan saat membeli pemain muda. Misalnya saat mereka merekrut penyerang muda Belanda Vincent Jansen yang akhirnya mereka jual kembali.

Singkat kata, tak ada cara instan untuk membangun sebuah klub sepak bola. Karena itu, meskipun kini dimiliki oleh Muhammad bin Salman, suporter Newcastle United tampaknya harus bersabar setidaknya hingga beberapa musim ke depan untuk melihat klub mereka kembali masuk ke jajaran top klub Liga Inggris.

 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

1 jam lalu

Pemain Manchester City Julian Alvarez. REUTERS/Carl Recine
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

Manchester City menang telak 4-0 saat bertandang ke Brighton dalam laga tunda pekan ke-29 Liga Inggris. Simak klasemen dan top skor terkini.


Liverpool Kalah di Kandang Everton, Virgil Van Dijk Minta Timnya Akhiri Musim dengan Benar

21 jam lalu

Pemain Liverpool Virgil Van Dijk berduel saat The Reds menghadapi Fulham di Anfield, Ahad, 3 Desember 2023. Twitter @LFC.
Liverpool Kalah di Kandang Everton, Virgil Van Dijk Minta Timnya Akhiri Musim dengan Benar

Kapten Liverpool Virgil van Dijk mendesak para pemain untuk segera bangkit setelah kekalahan Derby Merseyside melawan Everton.


Liverpool Keok di Kandang Everton, Jurgen Klopp: Kami Terburu-buru dan Tidak Cukup Baik

22 jam lalu

Ekspresi pemain Liverpool Mohamed Salah setelah pemain Everton Dominic Calvert-Lewin mencetak gol dalam pertandingan Liga Inggris di Goodison Park, Liverpool, 25 April 2024. Everton berhasil kalahkan Liverpool dengan skor 2-0 pada derby Merseyside. Action Images via Reuters/Lee Smith
Liverpool Keok di Kandang Everton, Jurgen Klopp: Kami Terburu-buru dan Tidak Cukup Baik

Manajer Liverpool Jurgen Klopp meminta maaf kepada para penggemar setelah kekalahan 2-0 dari Everton dalam Derby Merseyside.


Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

22 jam lalu

Pelatihn Liverpool Jurgen Klopp. REUTERS
Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, meminta maaf kepada para penggemar setelah timnya kalah 2-0 dari Everton dalam derby Merseyside Liga Inggris.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

1 hari lalu

Logo Liga Inggris. (Reuters/Tempo)
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

Hasil Liga Inggris pada Kamis dinihari, 25 April 2024: Liverpool kalah dari Everton, sedangkan Manchester United mengalahkan Sheffield United.


Everton vs Liverpool, Jurgen Klopp Ingin Jaga Peluang Juara Liga Inggris

1 hari lalu

Pelatihn Liverpool Jurgen Klopp. REUTERS
Everton vs Liverpool, Jurgen Klopp Ingin Jaga Peluang Juara Liga Inggris

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengatakan pertandingan bertajuk Derby Merseyside melawan Everton pada pekan ke-34 Liga Inggris penting.


Prediksi Everton vs Liverpool di Liga Inggris Pekan Ke-34: Jadwal Live, H2H, Kondisi TIm, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Everton vs Liverpool di Liga Inggris Pekan Ke-34: Jadwal Live, H2H, Kondisi TIm, Perkiraan Formasi

Laga bertajuk Derbi Merseyside antara Everton vs Liverpool akan tersaji pada pekan ke-34 Liga Inggris 2023-2024.


Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

1 hari lalu

Pemain Arsenal, Kai Havertz merayakan gol ketiga mereka saat bertanding melawan Chelsea dalam Liga Premier Inggris, di Emirates Stadium, London, Inggrs, 23 April 2024. Reuters/Matthew Childs
Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

Dua gol Kai Havertz dalam kemenangan 5-0 Arsenal atas Chelsea menghidupkan harapan meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.


Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

2 hari lalu

Arsenal. REUTERS/Dylan Martinez
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

Arsenal kokoh di puncak klasemen Liga Inggris seusai mengalahkan Chelsea dengan skor 5-0.


Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

2 hari lalu

Pemain Arsenal Gabriel melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, 20 Januari 2024. Arsenal berhasil gilas tamunya Crystal Palace dengan skor 5-0. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

Simak kabar kedua tim menjelang derby London Arsenal vs Chelsea di Liga Inggris, serta perkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan.