TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Manajer Liverpool Gerard Houllier menilai gelar juara Liga Inggris musim ini harus diberikan kepada klub lamanya itu seandainya kompetisi urung diputar lagi karena krisis COVID-19.
Liverpool unggul 25 poin dari Manchester City di puncak klasemen. Tim itu masih menyisakan sembilan pertandingan sebelum kompetisi dihentikan akibat pandemi virus corona.
Houllier, yang membawa Liverpool menjuarai Piala FA dan Piala UEFA pada 2001, tim asuhan Juergen Klopp pantas menjadi juara liga.
"Ya. Itu yang sudah mereka lakukan di Prancis. Mereka memberikannya kepada Paris St Germain. Mereka unggul bersih 12 poin dan saya kira Liverpool hanya perlu dua pertandingan lagi untuk menjadi juara," kata dia pada TalkSport.
Seandainya perbedaannya dua atau tiga poin, kata dia, pemberian gelar juara liga kepada Liverpool bisa saja digugat. "Akan tetapi, 25 poin tak ada alasan untuk tak juara. Mereka pantas juara," kata Houllier.
Houllier yang kini menjadi penasihat Presiden Olympique Lyonnais Jean-Michel Aulas menambahkan bahwa Liga harus mengikuti arahan pemerintah mengenai jadi tidaknya kompetisi dilanjutkan.
"Saya kira mereka harus mengikuti aturan pemerintah. Jika pemerintah memutuskan berhenti, ya, kita harus mematuhinya," katanya. "Kedua, mungkin tunggu agak lebih lama karena kita tak tahu seperti apa yang bakal terjadi dalam semalam atau dalam masa 3 pekan."