TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Liga Jerman untuk kembali bergulir pada 15 Mei mendatang dipastikan batal. Pemerintah Jerman kabarnya baru akan memberikan izin paling cepat pada 22 Mei.
Pemerintah Jerman disebut meminta seluruh tim untuk melakukan isolasi selama dua pekan sebelum kompetisi kembali digulirkan. Dengan kebijakan itu, maka Liga Jerman dipastikan baru akan bergulir paling cepat pada 22 Mei.
Meskipun demikian, kebijakan itu bisa dianggap sebagai sinyal positif karena pemerintah di sana akan memperbolehkan kompetisi sepak bola kembali bergulir.
Sebelumnya Liga Jerman disebut akan menjadi kompetisi top Eropa pertama yang kembali bergulir pasca dihentikan pada Maret lalu karena pandemi virus corona.
Tim-tim Liga Jerman telah berlatih kembali sejak pertengahan April lalu dengan menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan. Mereka diharuskan tetap menerapkan kebijakan jaga jarak sehingga latihan secara keseluruhan tim tak bisa dilaksanakan.
Sebelumnya Prancis, Belanda dan Belgia telah memastikan kompetisi berakhir tanpa menyelesaikan semua pertandingan. Kebijakan tersebut diambil setelah pemerintah setempat tak mengizinkan semua even olahraga besar digelar sebelum September 2020.
Selain Jerman, Ingggris, Italia dan Spanyol juga berencana melanjutkan musim ini meskipun pandemi virus corona masih merebak di sana.
Jerman sendiri termasuk ke dalam lima negara dengan pandemi virus corona terparah di Eropa. Hingga 5 Mei kemarin tercatat lebih dari 167 ribu orang dinyatakan positif Covid-19 dan korban jiwa mencapai nyaris tujuh ribu orang.
MIRROR
