TEMPO.CO, Jakarta - Juventus telah memulai latihan di pusat pelatihan olahraga di Continassa Training Centre pada Selasa waktu setempat. Mega bintang Cristiano Ronaldo masih belum tampak dalam sesi latihan perdana pasca isolasi karena pandemi virus corona itu.
Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci menjadi pemain pertama yang tiba di sana. Keduanya terlihat berlatih dengan menggunakan masker hitam. Aaron Ramsey, Miralem Pjanic, Juan Cuadrado, Mattia De Sciglio, Federico Bernardeschi, serta Daniele Rugani juga terlihat dalam sesi latihan itu.
Juventus menyatakan, pada tahap awal mereka akan memulai sesi latihan secara individu dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah Italia.
"Setelah melakukan tes di J Medical kemarin, sejumlah pemain kini mulai kembali menjalani latihan di Continassa Training Centre, di mana mereka akan mulai memulihkan kondisi agar siap kembali berkompetisi," kata Juventus dalam pernyataannya.
Namun kehadiran megabintang asal Portugal Cristiano Ronaldo masih belum bisa dipastikan setelah ia dan keluarganya sempat berada di Madeira, Portugal selama dua bulan. Ronaldo baru tiba di Turin pada Senin malam kemarin dan harus menjalani masa isolasi selama dua pekan.
Selain Ronaldo, penyerang Paulo Dybala juga disebut masih absen karena masih harus menjalani isolasi. Dybala merupakan satu dari tiga pemain Juventus yang terinfeksi virus corona pada Maret lalu. Dia sempat dinyatakan telah pulih namun tes pada akhir April lalu menyatakan dia kembali positif sehingga harus kembali menjalani isolasi.
Sejumlah klub sepak bola Italia telah diizinkan untuk menggelar latihan mulai Senin kemarin setelah pemerintah setempat melonggarkan aturan lockdown.
Sassuolo dan Lecce merupakan dua klub Liga Italia yang pertama menggelar latihan pada Senin kemarin. Juventus, Atalanta, Bologna dan Udinese juga sudah mulai kembali berlatih pada Selasa.
Meski sudah diizinkan menggelar latihan, Menteri Olahraga Italia Vincenzo Spadafora memperingatkan bahwa pelatihan secara kelompok tetap harus menunggu hingga 18 Mei.
Pihaknya juga masih belum dapat memastikan apakah Liga Italia Seri A dan Seri N bisa kembali dimulai mengingat pandemi virus corona masih cukup mengkhawatirkan disana. Virus corona dikabarkan telah merenggut nyawa lebih dari 29 ribu orang di sana.
FOOTBALL ITALIA| ANTARA