TEMPO.CO, Jakarta - Rencana Liga Spanyol untuk memulai kembali kompetisi musim ini terancam setelah lima pemain dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Kelimanya tak diperkenankan berlatih bersama timnya dan diharuskan kembali menjalani isolasi.
Media Spanyol Marca menyebutkan bahwa otoritas Liga Spanyol, La Liga, tak mengumumkan identitas maupun asal klub mereka yang terjangkit Covid-19. Hanya saja, menurut mereka, kelimanya tersebar di klub divisi satu dan divisi dua.
Kelima orang itu disebut tak memiliki gejalan terkena virus corona dan dalam fase terakhir dari penyakit tersebut.
Marca menyatakan bahwa kelima orang itu akan kembali menjalani tes dalam beberapa hari ke depan. Mereka baru akan diperbolehkan berlatih bersama timnya jika dua kali hasil tes menyatakan mereka negatif.
Selain itu, La Liga juga dikabarkan akan menawarkan keluarga pemain yang positif Covid-19 untuk menjalani tes serupa.
Sebelumnya sejumlah klub Liga Spanyol telah kembali memulai latihan setelah para pemain mereka dinyatakan negatif dari Covid-19. Barcelona dan Real Madrid disebut sebagai dua tim yang seluruh anggotanya telah dinyatakan negatif dan sudah mulai kembali berlatih pada akhir pekan kemarin.
Meskipun demikian, setiap klub masih harus mengikuti protokol yang ketat soal jaga jarak dalam menggelar latihan. Mereka hanya diperbolehkan berlatih dalam kelompok kecil dan harus menjaga jarak satu pemain dari pemain lainnya.
Dibukanya kembali komplek latihan tim itu merupakan bagian dari rencana agar Liga Spanyol bisa menyelesaikan musim ini. Meskipun belum ada jadwal pasti kapan kompetisi akan kembali bergulir, media-media Spanyol menyebutkan bahwa kemungkinan besar akan dilakukan pada pertengahan bulan depan.
Liga Spanyol menyisakan 9 laga tersisa musim ini sebelum dihentikan karena pandemi Covid-19. Barcelona untuk sementara berada di puncak klasemen dengan keunggulan tipis, dua angka, dari rival terdekatnya Real Madrid.
MARCA
