TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Augsburg Heiko Herrlich tak boleh mendampingi timnya saat Bundesliga Jerman bergulir lagi akhir pekan ini. Hal itu terjadi karena ia melanggar aturan karantina virus corona untuk pergi membeli pasta gigi.
Dilansir AFP, Jumat, pria berusia 48 tahun itu seharusnya melakukan debutnya sebagai pelatih Augsburg melawan Wolfsburg, Sabtu, setelah dua bulan menanti ketika olahraga tersebut dihentikan karena virus corona.
"Saya melakukan kesalahan dengan meninggalkan hotel," aku Herrlich. Ia mengakui pergi ke supermarket untuk membeli pasta gigi dan krim kulit. "Dalam situasi ini, saya tidak memenuhi posisi saya sebagai panutan bagi tim saya dan publik."
Herrlich, yang menjalani perawatan tumor otak pada 2000, mengakui, "Saya pasien berisiko, tepatnya."
Ia menambahkan: "Saya melakukan kesalahan dengan meninggalkan hotel. Bahkan kalaupun saya telah mengikuti langkah-langkah kebersihan baik ketika meninggalkan hotel dan sebaliknya, saya tidak bisa membatalkan ini."
"Karena kesalahan ini, saya tidak akan memimpin latihan besok (Jumat) dan tidak akan bertugas ketika tim melawan Wolfsburg pada Sabtu."
Mantan pemain nasional Jerman itu mengambil alih posisi pelatih Augsburg dari Martin Schmidt awal tahun ini, menandatangani kontrak hingga 2022. Mantan pemain Dortmund ini sebelumnya melatih Bayer Leverkusen pada 2017-2018
Augsburg hanya lima poin dari posisi play-off degradasi.