TEMPO.CO, Jakarta - Bundesliga Jerman akan kembali dimainkan pada akhir pekan ini tanpa penonton. Kompetisi sepak bola papan atas di Jerman ini digelar lagi setelah dihentikan lantaran pandemi virus corona atau Covid-119 pada Maret lalu.
Untuk penayangan di Jerman, Sky Sports menawarkan adanya suara suporter palsu. Tujuannya agar siaran pertandingan yang berlangsung secara tertup itu tetap menarik, tidak hanya mendengar teriakan dari pelatih atau pemain lain.
Namun, opsi itu hanya untuk pemirsa di Jerman. Di Inggris, pertandingan Bundesliga akan disiarkan BT Sport.
Sky mengungkapkan, "Trek audio alternatif baru yang dipilih secara bebas dengan suasana stadion yang direkam akan tersedia untuk semua pertandingan."
"Selain komentar langsung, ada juga tayangan nyanyian pendukung untuk tim yang bermain dan reaksi kerumunan menyaksikan pertandingan."
Jika penonton lebih suka mendengarkan langsung dari lapangan yang tertutup, Sky menambahkan, bisa meniadakan suara suporter palsu dan fokus pada teriakan pemain dan pelatih selama pertandingan.
Di Jerman sendiri, warganya sebenarnya tidak ingin sepak bola kembali dimainkan karena ketakutan mereka terhadap virus corona. Hanya 31 persen yang ingin kompetisi digulirkan lagi.
Menurut Bild, hanya sepertiga warga negara Jerman yang ingin sepak bola kembali bergulir. Sebanyak 56 persen warga bahkan tidak ingin lockdown dilonggarkan karena khawatir terjadinya gelombang kedua virus tersebut.
Untuk memastikan keselamatan pemain dan staf, Ketua Bundesliga dan Liga Sepak Bola Jerman (DFL) menerapkan sejumlah langkah. Salah satunya, hanya 322 orang yang diizinkan berada di dalam stadion pada pertandingan. Semua maskot yang biasanya mewarnai pertandingan, termasuk kambing Cologne yang terkenal, Hennes juga dilarang hadir.
THE SUN
