TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana menggulirkan kembali kompetisi Liga 1 2020 pada September-Oktober mendatang dengan beberapa konsep baru. Salah satu gagasan yang tengah dikaji PSSI adalah memusatkan semua pertandingan di Pulau Jawa.
Hal itu bertujuan untuk meminimalisir potensi penyebaran virus corona atau Covid-19. Dengan memusatkan laga di Jawa, tim tidak perlu bepergian dari satu pulau ke pulau lain demi menekan penyebaran virus.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan telah menyiapkan kota Yogyakarta sebagai homebase bagi tim dari luar Pulau Jawa. Tim Liga 1 seperti Persiraja Banda Aceh, Borneo FC, Barito Putera, dan PSM Makassar bisa menggunakan hotel yang disiapkan oleh PSSI.
"Ada teman dari Yogyakarta, beliau punya lima hotel di sana dengan konsorsiumnya, beliau bilang bang, saya siapkan hotel , kalau ada kompetisi dipusatkan di Jawa, bisa dipinjam tim dari luar Jawa," kata Iriawan dalam diskusi virtual yang digelar Universitas Indonesia, Kamis, 11 Juni 2020.
Awalnya, kata pria yang akrab disapa Iwan Bule ini, pemilik hotel menawarkan pembayaran 25 persen. Namun, mantan Kapolda Metro Jaya ini mengatakan melobi biar bisa digunakan secara gratis. "Saya bilang gratis saja, beliau bilang tidak apa-apa nanti sekalian dengan makan-makan juga (ditanggung)," ujar dia.
Namun, secara resmi belum ada penetapan soal stadion lokasi laga. PSSI masih akan menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk membuat keputusan akhir soal liga termasuk teknis dan penjadwalan.