4. Glenn Hysen vs Joe Gomez
Glenn Hysen merupakan tandem dari Alan Hansen di pertahanan Liverpool pada 1990.
Meskipun berperan penting, Hysen menjadi sorotan dari suporter Liverpool karena
kerap tampil sembrono, terutama saat Hansen harus absen.
Peran Hysen saat ini dimainkan oleh Joe Gomez, tentunya dengan banyak
penyempurnaan. Keduanya dianggap sama-sama memiliki kepercayaan diri yang tinggi dalam menguasai bola di area permainan sendiri, namun Gomez tampil lebih baik dari Hysen.
Selain itu, Gomez juga dianggap lebih unggul soal duel udara dari Hansen. Dengan
tinggi tubuh mencapai 188 cm, pantas jika Liverpool kini disebut kembali memiliki
dua menara kembar - Gomez dan Van Dijk - di lini pertahanan mereka, mengingatkan
pada era Samy Hypia dan Steven Henchoz.
5. David Burrows v Andy Robertson
David Burrows disebut sebagai salah satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki
oleh Liverpool. Dingin dan bertenaga, begitulah gambaran soal penampilannya di
lapangan.
Sama dengan Burrows, Andy Robertson juga merupakan bek kiri dan bertenaga yang
dimiliki oleh Liverpool saat ini. Dibeli dari Hull City pada 2017, Robertson juga
memiliki kemampuan membantu serangan yang sangat apik.
Satu gol dan delapan assist telah dia persembahkan untuk Liverpool di Liga Inggris
musim ini.
6. Steve Nicol vs Georginio Wijnaldum
Liverpool pada era 1990 dan saat ini memiliki kesamanaan karena memiliki pemain
yang bisa bermain di banyak posisi. Hal itu melekat pada Steve Nicol dan Georginio
Wijnaldum.
Pada masa kejayaannya, Nicol bisa bermain di lini pertahanan dan juga di semua
posisi di lini tengah. Pria asal Skotlandia itu memiliki kelebihan karena mampu
menggunakan kedua kakinya dengan sama baik serta visinya dalam bermain.
Sama seperti Nicol, Wijnaldum juga bisa bermain di berbagai posisi. Eks pemain
Real Madrid dan Newcastle United itu pernah bermain sebagai bek, gelandang
bertahan, gelandang serang, hingga sebagai penyerang tengah.