TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Quique Setien tidak merasa tersindir atau diserang oleh pernyataan Lionel Messi soal permainan Barcelona. Menurutnya, adalah benar dan tepat bagi Messi untuk mengirimkan peringatan kepada rekan setimnya menjelang pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli.
Barca kalah 1-2 di kandang oleh Osasuna pada Kamis lalu, pada saat sama Real Madrid menang atas Villarreal dengan skor yang sama untuk memastikan gelar La Liga Spanyol.
Setelah pertandingan itu, Messi yang tampak emosional menyebut timnya tak konsisten dan lemah. Ia juga menyebut, kegagalan serupa akan dialami Barcelona pada leg kedua babak 16 besar, melawan Napoli (skor sementara 1-1), kecuali mereka segera berubah.
"Kami perlu banyak berubah, kalau tidak kami juga akan kalah melawan Napoli," kata Messi kepada Movistar. "Saya sudah mengatakan sebelumnya bahwa dengan bermain seperti ini kami tidak akan bisa bersaing untuk Liga Champions dan Anda lihat, kita bahkan tidak bisa berjuang untuk liga. Kita harus kritis terhadap diri sendiri."
Apakah Setien merasa tersindir atau jadi sasaran kritikan Messi? "Tidak, tidak sama sekali," kata pelatih asal Spanyol itu.
Pelatih Barcelona Quique Setien. Reuters
Ia melanjutkan, "Kita semua mengatakan hal-hal yang kemudian disalahtafsirkan saat keadaan baik-baik saja, itu dijalani setiap hari. Saya tidak menganggapnya lebih penting. Kami semua perlu istirahat, membersihkan pikiran. Kami akan mencoba berpikir dalam pengertian ini."
Setien mengerti pesan Messi. Tetapi ia juga bersikeras situasi di Barceona tidak semuanya muram dan hancur.
"Memang benar bahwa jika kami bermain sama buruknya dengan di pertandingan terakhir, jelas itu tidak akan memberi kami apa yang kami butuhkan untuk memenangkan pertandingan," kata dia.
"Tetapi kami juga memiliki momen-momen hebat dan jika kami bermain seperti ini, itu dapat memberi kami apa yang kami butuhkan untuk memenanginya. Kami semua sadar bahwa ada banyak hal untuk ditingkatkan, kami harus lebih konsisten dan lebih dapat diandalkan."
"Ini adalah kenyataan. Jika kami berhasil memainkan pertandingan seperti (kemenangan 4-1 di) Villarreal, di mana semuanya berjalan dengan baik, itu pasti memberi kami apa yang kami butuhkan untuk memenangi Liga Champions."
"Kami harus lebih dapat diandalkan selama 90 menit dan meyakinkan diri sendiri bahwa jika kami memberikan level terbaik, tentu saja kami bisa memenangi Liga Champions."
Setien baru ditunjuk Barcelonaa pada Januari lalu, kini posisinya dilaporkan sudah terancam.
Setien menegaskan, ia tak memiliki niat untuk pergi. "Pada saat tiba, saya mengatakan bahwa akan menikmatinya sampai hari terakhir. Saya terus menikmati terlepas dari keadaannya dan saya tidak pernah berpikir bahwa ini akan mudah," katanya.
"Kekalahan selalu merupakan pilihan untuk diatasi. Saya sudah pernah menjalani situasi sama sebelumnya. Tidak pernah terbersit niat untuk pergi."
Spekulasi soal posisinya terancam kian mengemuka setelah Setien dijadwalkan bertemu dengan presiden Josep Maria Bartomeu minggu ini.
Tapi Quique Setien mengatakan pertemuan itu hanya setara untuk kursus. "Wajar kalau ada pertemuan dengan presiden," kata dia. "Pertemuan itu untuk persiapan masa depan. Mengenai apa yang harus kami tingkatkan dan berusaha mencari solusinya."
OMNI SPORT | MARCA